Mohon tunggu...
Yudi Minda
Yudi Minda Mohon Tunggu... Penulis - Marketer | Minda Art Production

Digital Marketer at Minda Art https://www.mindastudio.com WA.me/62811661160 (Chat Only)

Selanjutnya

Tutup

Home Pilihan

Rumah Tusuk Sate - Aspek Logis dan Strategis

3 Januari 2023   13:55 Diperbarui: 3 Januari 2023   15:11 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rumah Tusuk Sate - Dok. Tribun Jogja

Ada Mitos yang mengatakan Rumah Tusuk sate itu tidak bagusm baik untuk tempat tinggal ataupun untuk tempat usaha, penulis justru memandang sebaliknya. Mungkin tidak semua rumah tusuk sate. Perlu kajian tersendiri sesuai tempat dan lokasi. Praktisi marketing mungkin bisa menilai hal ini.

Rumah Tusuk Sate Punyai Efek Magis atau Strategis?

Dari segi marketing, rumah tusuk sate sebenarnya memiliki aspek strategis, bila dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan ditata sedemikian rupa, akan mendatangkan cuan yang lumayan.

Tapi mungkin karena anggapan mistis/magis, atau secara logis rumah tusuk sate, dianggap berisiko akan mendatangkan 'kesialan' suatu saat, karena secara logis mungkin bisa terjadi rem kendaraan yang blong sehingga menyebabkan accident atau kecelakaan.

Peluang Besar vs Resiko Tinggi

Tapi dibalik segala resiko dan mitos tersebut tersimpan potensi / peluang yang besar. Seperti halnya dalam dunia investasi, high gain high risk. Low gain low risk. Semakin tinggi peluang keuntungan yang didapat, maka semakin tinggi resiko yang akan dihadapi. Sebaliknya semakin rendah resiko, maka kemungkinan keuntungan yang akan didapat juga kecil.

Usaha Sebelum Rumah

Penulis Memiliki Opini, pasangan yang baru menikah, atau sebelum menikah  kalau tidak bekerja, sebaiknya memiliki usaha, mulai dengan mengontrak tempat usaha lebih dulu misalnya. Dan kalau ada dananya lebih baik membeli toko untuk tempat usaha daripada membeli rumah dulu. Dan Rumah Tusuk Sate Bisa Memenuhi Kriteria Keduanya.

Alasan Lebih Dulu Beli Tempat Usaha daripada Beli Rumah

Tidak masalah kalau mau membeli rumah lebih dulu daripada tempat usaha. Tapi membeli tempat usaha lebih dulu, banyak keuntunggannya terutama buat pasangan yang baru menikah dan belum mempunyai anak.

Banyak pengusaha yang tidak bijak mengelola keuangannya, ketika sedang jayanya tidak membeli tempat usaha atau rumah, malah membeli kendaraan mewah untuk sekedar gaya-gayaan saja. 

Al hasil ketika usahanya menurun dan kesulitan dana, akhirnya dia jual assetnya, sedang hanya untuk membayar sewa tempat tinggal atau usaha, kesulitan dan kesusahan karena tidak ada dana.

Alih-alih bingung mencari usaha untuk membayar cicilan rumah, kenapa tidak mengontrak toko untuk tempat usaha, kalau bisa target untuk membelinya. Rumah Tusuk Sate adalah Solusinya, beli rumah sekaligus sebagai tempat merintis usaha.

1. Beli tempat untuk usaha, kemudian hasil usaha bisa untuk membeli rumah atau tanah secara cash.
2. Membeli rumah, biaya pembangunannya besar, tapi misal rumah tidak ditempati setelah jadi dan seandainya mau dikontrakkan, biaya sewanya tidak sepadan dengan biaya pembangunannya.
3. Kalau toko atau tempat usaha, biaya pembangunannya lebih sedikit dibanding biaya pembangunan rumah. Kalau misalnya toko tidak ditempati, bisa disewakan atau dikontrakkan.
4. Orang yang mengetahui trik langka ini, akan ketagihan untuk membeli tempat usaha lagi dan lagi, baik sebagai usaha yang dikelolanya maupun sumber passive income investasi untuk kehidupan masa depannya.

Inilah artikel kali ini semoga bermanfaat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun