Mohon tunggu...
Yudi Rahardjo
Yudi Rahardjo Mohon Tunggu... Sales - Engineer, Marketer and Story Teller

Movie Enthusiast KOMIK 2020 | Menulis seputar Worklife, Movie and Hobby

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Drip Bag Filter, Cara Kekinian Seduh Kopi yang Sudah Ada Sejak Lama

23 Oktober 2020   19:45 Diperbarui: 23 Oktober 2020   19:49 459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berawal  dari  Jerman.

Sejarah mencatat penemuan paper filter terjadi pada tanggal 8 Juli 1908. Saat itu Melitta Bentz , seorang ibu rumah tangga berkebangsaan Jerman, ingin membuat rasa kopi menjadi tidak terlalu pahit.

Di masa tersebut, orang eropa menyeduh kopi dengan cara merebus kopi bersama dengan air. Sebelum mereka menikmati kopi. Rasa yang dihasilkan dengan metode ini menurut Melitta terlalu pahit dan dia kurang menyukainya.

Melitta mencoba berbagai material untuk menyaring bubuk kopi. Supaya  bisa terpisah dengan air panas.Dia menemukan material terbaik yang bisa digunakan adalah kertas yang digunakan putranya untuk mengerjakan tugas sekolah.

Bersama suami dan kedua putranya, Melitta mematenkan temuannya tersebut dan membangun sebuah perusahaan yang memproduksi Paper Filter untuk Kopi. Perusahaan tersebut bernama Melitta Bentz Company.

Penggunaan Drip Bag Filter.

Source: freepik.com
Source: freepik.com

Penggunaan Drip Bag Filter memang sangat praktis, namun  ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan supaya bisa mendapatkan rasa yang terbaik dari kopi.

Hal yang perlu  diperhatikan adalah:

Gunakan Air dengan Suhu yang Tepat.

Suhu yang tepat untuk menggunakan alat Drip Bag Coffe ini adalalah sekitar 80o-90oC. Suhu air yang melebihi suhu tersebut, malah akan merusak cita rasa kopi sehingga hanya rasa "hangus" saja yang kita dapatkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun