Mohon tunggu...
Yudi Hamdan Dardiri
Yudi Hamdan Dardiri Mohon Tunggu... Guru - Matematika

SMPN 2 Talaga

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menanamkan Budaya Positif dengan Membuat Kesepakatan Kelas

24 Juni 2021   16:35 Diperbarui: 24 Juni 2021   16:43 1055
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Salah satu awal dalam menciptakan dan menanamkan budaya positif di sekolah adalah bagaimana budaya positif bisa terbiasa secara sadar terlaksana di kelas. Jika di kelas sudah terbiasa dan tercipta budaya positif di kelas maka di sekolah pun akan terbentuk budaya positif sebagai imbas dari keterbiasaan melaksanakan budaya positif di kelas. Cara Membiasakan budaya positif di kelas adalah dengan membuat kesepakatan kelas.

Kesepakatan kelas tidak hanya berisi janji-janji peserta didik untuk tidak melakukan hal ini dan itu. Kesepakatan kelas mengandung pesan moral, integritas, spiritual dan intelektualitas. Kesepakatan kelas tidak hanya berisi harapan-harapan yang semata-mata ditujukan pada peserta didik akan tetapi mengandung pula harapan-harapan untuk dibiasakan guru sebagai teladan.

Keterlibatan seluruh warga kelas sangat dibutuhkan dalam membuat kesepakatan kelas. Tanggung jawab dan kepedulian peserta didik akan muncul jika harapan terciptanya kondisi ideal dituangkan dalam kesepakatan kelas yang bersumber dari mereka sendiri. Kesepakatan kelas yang melibatkan seluruh warga kelas adalah ungkapan hati akan terbentuknya kondisi ideal yang diimpikan.

Kesepakatan kelas yang dibuat adalah bentuk menghamba pada murid dan menuntun atau mengarahkan peserta didik untuk memerdekakan mereka dalam belajar dan bentuk keberpihakan kepada peserta didik. Kesepekatan kelas menjadikan peserta didik sebagai subjek pendidikan. Mereka membuat sendiri harapan, mimpi, keinginan dan kondisi yang menjadikan mereka merasa nyaman, bahagia, betah dan sadar untuk membiasakan budaya positif.

Adapun langkah-langkah dalam membuat kesepakatan positif adalah sebagai berikut:

  1. Guru mengkondisikan kelas yang setiap peserta didik merdeka untuk mengemukakan ide, impian, keinginan dan harapan mereka.
  2. Peserta didik diberi kertas curhatan hati, tempat mereka mencurahkan kondisi ideal kelas yang mereka impikan.
  3. Peserta didik menuliskan kelas impian dan harapan mereka dalam kertas tersebut.
  4. Setiap peserta didik menempelkan kertas berisi pemikiran tentang kelas impian di kertas asturo yang telah ditempel guru di dinding kelas.
  5. Peserta didik bersama guru membahas impian-impian setiap peserta didik dan mencari kesamaannya.
  6. Guru dan peserta didik menyepakati impian yang dianggap urgen untuk dijadikan kesepakatan kelas.
  7. Guru beserta peserta didik menandatangani kesepakatan kelas yang telah dibuat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun