Mohon tunggu...
Yudhi Hertanto
Yudhi Hertanto Mohon Tunggu... Penulis - Simple, Cool and Calm just an Ordinary Man

Peminat Komunikasi, Politik dan Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Lintas Batas Corona

19 Juli 2021   12:59 Diperbarui: 19 Juli 2021   14:13 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Manusia dengan segala kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di era modern, ternyata dipaksa oleh pandemi untuk kembali ke dasar pengetahuan lama. Karantina, isolasi hingga menjaga kebersihan adalah hal pokok.

Wabah membalik kesombongan manusia, sebagai homo sapiens -makhluk yang berpikir, manusia berbangga menyelesaikan berbagai kebutuhannya dengan instrumentasi teknologi. 

Bahkan, merujuk Yuval Harari, umat manusia mulai menggunakan teknologi untuk berperan layaknya pencipta -homo deus. Rekayasa dan sintesis genetik mulai dikembangkan, perilaku manusia berubah -playing as a god.

Pandemi mencipta krisis, membuat manusia berpikir ulang, menundukan ego dan keangkuhannya. Tidak hanya itu kematian akibat wabah membuat sistem fungsi sosial terguncang -dysfunctional society. Kita panik, saling berebut, tidak memperdulikan pihak lain.

Pada akhirnya, kita harus kembali tersadar di setiap perjalanan wabah dalam peradaban umat manusia selalu membentuk pemahaman baru yang dapat dipelajari, bahwa kita adalah komunitas di lingkaran risiko -risk society yang bergerak dinamis dalam ketidakpastian -uncertainty.

Hal akhir yang perlu menjadi pemikiran pokok adalah kita tidak bisa hidup sendiri, kita adalah bagian dari lingkup kehidupan sosial, karena itu perlu strategi untuk memastikan eksistensi dan keberlanjutan hidup dengan refleksi kebersamaan -reflective society.

Buku hasil rembuk serta kolaborasi para pemikir di Forum Dosen ini selayaknya menjadi asupan dan tidak dapat dilewatkan begitu saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun