Mohon tunggu...
oranggunung
oranggunung Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama FEATURED

Media Sosial, Nasi Putih Abad Ini

4 Desember 2015   16:27 Diperbarui: 11 Juni 2017   18:11 908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Shutterstock (Kompascom)

Bukankah berbahaya apabila kita menilai tingkat sosial kita dari frekuensi kehadiran kita dalam media sosial? Anda bukan manusia sosial bila hanya bersosialisasi di balik layar komputer dan di atas keyboard. Bukan berarti teman anda banyak hanya karena anda memiliki 5000 koneksi. Seberapa nyata koneksi anda? 

Sudahkah kita benar-benar jadi orang yang kritis di luar sana? 

Akankah kita benar-benar bersimpatik terhadap kerabat yang tertimpa musibah, lebih dari sekedar emoticon :( atau gambar hati terbelah?

Kalau ditanya, saya juga tidak bisa lepas dari media sosial. Banyak hal-hal baik dari sekian anomali di atas yang menjadi candu. Kan sudah saya bilang, media sosial seperti nasi putih.

Maka tulisan ini adalah untuk instrospeksi diri saya sendiri.

---

(terimakasih ilustrasinya ehehe) 

Salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun