Mohon tunggu...
Yosi Prastiwi
Yosi Prastiwi Mohon Tunggu... Freelancer - Ibu rumah tangga

Hobi nulis

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Keluarga Berkah Bukan Berati Tanpa Masalah

14 Februari 2021   10:43 Diperbarui: 18 Februari 2021   20:59 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Getty Images oleh Sam Edwards

Tidak mudah bagi para suami dan bapak menuliskan cuplikan perjalanan rumah tangga mereka. Membaca beberapa kisah keluarga dari sudut pandang pria akan memperkaya pengalaman. 

Cara suami merawat cinta barangkali tidak sedetail istri. Para suami memang lebih mudah menunjukkan cinta mereka melalui tanggung jawab daripada ucapan. Sesuai fitrah mereka sebagai pemimpin. Tapi bukan berarti kata-kata manis pada istri diabaikan. Pujian kecil pada istri tidak akan berdampak buruk melainkan bertambahnya ketaatannya pada suami. 

Keberkahan keluarga tidak diukur dari banyaknya harta benda dan anak keturunan. Bertambahnya kebaikan menjadi tanda keberkahan sebuah rumah tangga. Kaya dan berkah tentu terlihat lebih mudah dijalankan daripada miskin dan berkah. Tapi, siapa yang tahu takdir yang Allah tetapkan pada kita? 

Setiap keluarga punya ujian. Banyak diantara mereka pernah jatuh. Dirundung permasalahan ekonomi. Dihantam perkara kesetiaan. Ditempa persoalan anak-anak. Keluarga berkah bukan berati tanpa masalah. Sebab ujian adalah sunatullah yang Allah berikan pada manusia.

Seperti niat yang butuh diluruskan setiap saat, keberkahan cinta di keluarga juga perlu dirawat. Menambah kebaikan dalam keluarga, bisa diusahakan. Salah satunya perkara perhatian suami di usia pernikahan yang menua. 

***

Tulisan ini pernah dimuat pada rubrik Keluarga Sakinah rahma.id

Misal seperti pertanyaan dalam cerita di buku ini. 

"Anda tahu berapa ukuran sepatu atau sandal istri sekarang?" 

Ini pertanyaan sederhana. Amat mudah jawabannya jika ditanyakan pada istri tentang ukuran sepatu suaminya. Hari ini mungkin suami ingat ukuran sepatu istri. Saat usia pernikahan mereka di atas sepuluh tahun, apakah suami masih peduli soal ukuran sepatu? 

Sebagian suami mungkin berpendapat lebih penting mencukupi uang untuk membeli sepatu meski tak hafal ukurannya. Tentu saja ini tak salah. Sebagaimana tak ada salahnya pula suami memberikan perhatian kecil pada hal ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun