Mohon tunggu...
Yosh Widyawan
Yosh Widyawan Mohon Tunggu... 🇮🇩

☕ Sekedar penikmat rasa, kata dan makna📝

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Ketika Kemarau Bertemu Hujan

14 Mei 2025   10:20 Diperbarui: 14 Mei 2025   14:20 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi:Image by wal_172619 from Pixabay

Cuaca tak menentu, rencana kesulitan meramu

Racikan lama kembali dibongkar, perjalanan mulai ragu

Tak dapat diduga, harus tak jemu menunggu

Apapun catatan primbon terasa palsu


Angin terombang-ambing panas-dingin suhu

Awan siaga berjubah hitam-putih

Bulan siap bersembunyi di balik awan kelabu

Matahari patuhi gumpalan gelap, rela beralih


Bumi menanti dengan hati-hati

Tanam dan tuai, coba ikuti musim

Trauma dengan segala kesusahan

Ketika kemarau bertemu hujan

Semakin tenggelam dalam keraguan.

YW, 14 Mei 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun