Mohon tunggu...
yosep hamdalah
yosep hamdalah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia

Angkatan 2018

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Solusi Pendidikan Karakter Anak di Rumah, Program Unggulan Mahasiswa KKN-T UPI Melalui BAPATEA

2 Agustus 2021   16:39 Diperbarui: 2 Agustus 2021   17:07 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Maka dari itu mahasiswa yang melakukan kegiatan KKN-T di Daerah Derwati, berinovasi dengan mengusung solusi terhadap orangtua yang kebingungan terhadap tata cara mendidik anak seperti disekolah, memberikan solusi melalui program BAPATEA. 

Sesuai seperti arahan kemendikbud yang menghadirkan kebijakan peningkatan mutu pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakan harus didukung dengan peningkatan kualitas pembelajaran terlebih pada system pembelajaran daring pada saat pandemic seperti saat ini. 

Sejalan dengan program dan kebijakan yang tertera pada berbagai situs terlebih pada https://www.kemdikbud.go.id/, program ini sebagai bentuk upaya untuk memaksimalkan proses pengajaran dan pendidikan. Program ini juga sebagai bentuk mengoptimalkan kemampuan para pendidik baik itu guru atau orangua dirumah untuk proses pendidikan.

Kegiatan webinar/Dokpri
Kegiatan webinar/Dokpri

Pogram ini dapat terlaksana berkat bantuan dari berbagai elemen dikelurahan Derwati, sebagai bentuk upaya untuk mengaplikasikan mahasiswa kkn-t melakukan penelitian dalam bentuk wawancara maupun penyebaran googleform lalu diadakannya webinar mengenai penyuluhan atau keluhan terhadap orangtua bekerja sama dengan kelurahan Derwati dan SDN 069 cipamokolan. 

Kegiatan webinar berjalan pada tanggal 29 juli 2021, kegiatan webinar berjalan dengan lancer dengan dihadiri orangtua siswa sebanyak 233 orang secara keseluruhan mengikuti webinar, kegiatan yang dilaksanakan pukul 09.30-11.30, beralokasikan diruangan Tata Usaha SDN 069 Cipamokolan, yang langsung dihadiri oleh, Pengawas sekolah, Komite sekolah, Kepala Sekolah, dan Bapa Lurah Derwati.

Penulis(yosep/hamdalah)


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun