Kita hanya menyesalkan mengapa di tengah situasi seperti sekarang ini, ketika pandemi korona tengah menjadi isu sensitif secara nasional, dan sejumlah pemerintah daerah telah melakukan pembatasan sosial, masih terjadi keteledoran yang imbasnya dapat mengganggu upaya-upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
Andai tidak ada SA yang iseng merekam kedatangan 49 TKA itu dan kemudian menyebarkannya ke media sosial hingga kemudian viral, sangat mungkin 49 TKA itu tetap lolos karantina.
Lalu kita pun bertanya , apakah sebelumnya juga ada hal-hal demikian itu namun lolos dari perhatian karena tidak ada yang memviralkan?
Kita berharap semua aparat pemangku kebijakan baik di pusat maupun daerah, di sektor mana pun, lebih bersungguh-sungguh dalam upaya melawan penyebaran virus korona. Tidak elok mementingkan usahanya sendiri di tengah kecemasan masyarakat.
Salam @yb