Mohon tunggu...
Yonathan Christanto
Yonathan Christanto Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Moviegoer | Best in Specific Interest Kompasiana Awards 2019

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Hal-hal yang Kita Rindukan dari Bioskop

3 Juni 2020   17:48 Diperbarui: 4 Juni 2020   05:47 1770
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi bioskop. Sumber: livejapan.com

Tentu saja hal ini kita rindukan. Karena jika kita belum sempat menonton, kita bisa berdiskusi dengan teman-teman dan menanyakan pendapatnya mengenai film tersebut. Atau bagi si pemotret, foto tersebut bisa digunakan untuk menggoda teman-teman yang belum menonton dengan cara menambahkan rating atau review singkat mengenai film tersebut..heuheu.

4.Koleksi Merchandise Limited Edition

Ilustrasi merchandise bioskop. Sumber: justiceleaguenews.com
Ilustrasi merchandise bioskop. Sumber: justiceleaguenews.com

Selain menjual makanan dan minuman sebagai kudapan, counter makanan di bioskop juga seringkali menjual merchandise film-film hype dalam edisi terbatas. Entah itu tempat minum, popcorn holder, mainan, mug, atau bahkan perlengkapan makan anak.

Tentu saja ragam produk impulse buying tersebut akan menggoda para pemburu merchandise edisi terbatas. Dan kalau saja tidak terjadi pandemi seperti saat ini, bulan-bulan ini biasanya akan muncul banyak merchandise limited edition dari film-film musim panasnya Hollywood.

Kalau penulis beberapa kali memang tergoda membeli meskipun bukan menjadi koleksi. Kalau pembaca bagaimana? Adakah yang menjadi kolektor merchandisenya bioskop?

5."Pintu Teater Satu, Telah Dibuka..."

Maria Oentoe. Sumber: kapanlagi.com
Maria Oentoe. Sumber: kapanlagi.com

Nah kalau ini tentu saja khusus untuk merk bioskop dengan angka romawi, heuheuheu..

Voice over yang khas dan legendaris dari Maria Oentoe ini tentu menjadi penanda kapan kita harus memasuki ruangan studio bioskop. Dan suara ini tentu saja sudah menemani kita sejak belasan atau mungkin puluhan tahun yang lalu, karena suara ini sudah melanglang buana sejak tahun 1987.

Namun memang, semenjak kehadiran jaringan bioskop lain penantang XXI, intensitas penonton mendengarkan suara legendaris tersebut mungkin agak berkurang. Kecuali memang penonton adalah fans garis keras XXI.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun