Mohon tunggu...
Yonathan Christanto
Yonathan Christanto Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Moviegoer | Best in Specific Interest Kompasiana Awards 2019

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

"Love", Kembalinya Michael Bublé lewat Album Penuh Ungkapan Cinta

11 Februari 2019   10:01 Diperbarui: 11 Februari 2019   10:14 662
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Express.co.uk
Express.co.uk
Album yang hanya menyertakan emoji "love" sebagai judulnya, juga seakan memberi pesan tersirat akan beragamnya makna yang disajikan dalam album ini dibalik kesederhanaan sebuah emoji. Album ini juga menjadi album cinta yang universal berkat temanya yang tak hanya soal cinta kepada pasangan, namun juga kepada anak dan sesama. Album Love seakan menegaskan bahwa Bublé ingin menyampaikan pesan cinta yang lebih luas ke semua pendengarnya.

David Foster pun Kembali dari Pensiunnya

"If I do come back, I don't have room in my heart for anything but love and happiness and positive things. I want it to be joy. I want to do the songs I love with the people I love in the rooms I love."- Michael Bublé (Entertainment Weekly)

Permintaan yang disampaikannya ke David Foster itulah yang menyebabkan tercetusnya album Love ini. Michael ingin album barunya ini menginterpretasikan kasih sayang secara penuh ke setiap pendengarnya. Michael ingin bahwa siapapun yang mendengarkan album ini akan merasakan aura positif, rasa cinta yang mendalam dan perasaan nyaman di tiap denting nada yang muncul.

Etonline.com
Etonline.com
David Foster yang sebelumnya menyatakan diri pensiun dari industri musik, dengan segera mengiyakan ajakan Michael untuk berkolaborasi kembali. Maka tak bisa dipungkiri, tangan dinginnya lah yang membuat album ini begitu menarik, segar dan catchy meski tak menurunkan kualitas musikalitas khas album-album garapan David Foster sebelumnya.

Love yang Begitu Kaya dan Nyaman Didengar

Total 11 lagu pada album versi standard dan 13 lagu pada deluxe version disajikan Bublé dalam album Love tersebut. Masih memiliki tema dengan benang merah yang sama pada album-album sebelumnya yaitu warna musik jazz klasik dengan unsur broadway yang kental juga selipan unsur pop modern lewat lagu-lagu ciptaannya.

Billboard.com
Billboard.com
Bublé seperti biasa masih rutin mengcover tembang-tembang pop dan jazz lawas dalam albumnya kali ini. When I Fall in Love yang dinyanyikan pertama kali oleh Doris Day, I Only Have Eyes for You-nya Al Jolson hingga La Vie en Rose milik Edith Piaf, menjadi beberapa contoh lagu lawas yang dinyanyikan ulang Bublé di album ini.

Untuk lagu baru, seperti biasa Bublé menyelipkan 2 buah lagu hasil ciptaannya. Namun kali ini salah satu lagu baru yang berjudul Love You Anymore ditulis oleh musisi yang tak kalah populer, Charlie Puth. Lirik yang nakal, catchy dan dibarengi dengan suara Charlie Puth sebagai penyanyi latar, membuat lagu ini terdengar segar dan berbeda dari lagu-lagu Bublé sebelumnya.


Sementara Forever Now yang ditulis oleh Bublé, merupakan lagu piano ballad yang konon ditulis khusus untuk sang anak, Noah. Forever Now memiliki nuansa yang "Buble banget" berkat progresi chord yang tetap mempertahankan ciri lagu-lagu ciptaan Bublé sebelumnya seperti Close Your Eyes, Lost dan Hold On.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun