Mohon tunggu...
Yonathan Christanto
Yonathan Christanto Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Moviegoer | Best in Specific Interest Kompasiana Awards 2019

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Selamat Datang Gundala Sang Putera Petir

5 April 2018   16:38 Diperbarui: 6 April 2018   07:55 3230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: twitter @jokoanwar

Rasa bahagia tidak dapat saya tutupi kala Joko Anwar mengumumkan proyek film terbarunya pada hari Rabu tanggal 4 April 2018 sekitar pukul 16.00 wib, lewat laman instagram pribadi miliknya. 

Lewat fitur instagram live, beliau mengijinkan para followersnya untuk ikut ambil bagian dalam press conference film ketujuhnya. Ya, Gundala merupakan film selanjutnya yang akan dibesut oleh sineas langganan festival film ini. 

Semakin menarik ketika pada wawancaranya di salah satu stasiun radio yang saya dengarkan sepulangnya dari kantor, Joko Anwar memberikan keterangan tambahan bahwa film Gundala ini bukanlah remake dari film tahun 1982 berjudul Gundala Putera Petir. Praktis hal ini akan membuat Joko Anwar memiliki kebebasan dalam menuangkan visinya untuk pengembangan film ini kelak dengan tetap mempertahankan elemen-elemen penting dalam komiknya.


Sebenarnya kehadiran Joko Anwar di kursi sutradara film Gundala ini sudah banyak diprediksi orang. Bermula saat dirinya mengunggah foto potongan sayap besi pada laman instagram miliknya di tanggal 18 Januari yang lalu, isu Joko Anwar sebagai sutradara film ini pun mulai merebak. Disinyalir foto potongan sayap besi itu merupakan sayap yang ada pada topeng atau penutup kepala Gundala. 

Namun, layaknya film-film Joko Anwar sebelumnya yang minim spoiler dan informasi pada saat produksinya, isu ini pun menguap begitu saja. Apalagi masih banyak juga yang mempercayai bahwa Hanung Bramantyo tetap menjadi pembesut Gundala setelah ditunjuk di tahun 2014 silam. 

Sehingga foto sayap yang diunggah Joko Anwar pun tetap menjadi spekulasi, apakah benar beliau menggantikan Hanung atau itu sebenarnya merupakan proyek superhero ciptaan Joko Anwar sendiri? Well, akhirnya semuanya terjawab sudah di Rabu lalu.

Nostalgia Karakter Gundala

Kehadiran film Gundala terbaru sejatinya memang sudah ditunggu oleh banyak orang, khususnya para penggemar komiknya. Kehadiran film live action Gundala yang diperankan Teddy Purba dan Anna Tairas di tahun 1982 silam juga cukup membekas di hati para penggemarnya, termasuk saya yang juga sempat menonton film ini di salah satu televisi swasta ketika masih duduk di bangku sekolah dasar. 

Sudah tentu film Gundala terbaru ini akan membangkitkan kembali nostalgia sang superhero lokal yang sempat berjaya di masa lalu, terlebih bagi para penggemar senior yang sudah menikmati komiknya sejak pertama kali diterbitkan di tahun 1969.

Munculnya Bumi Langit Universe?

Bukanlah hal yang mustahil apabila kedepannya para superhero dibawah naungan Bumi Langit Studios diberikan kesempatan masing-masing untuk tampil di layar lebar. Apalagi dengan status Bumi Langit saat ini sebagai pemegang lisensi karakter komik lokal terlengkap, rasanya tidak sulit mewujudkan hal ini di tahun-tahun mendatang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun