Mohon tunggu...
Yolanda Nuramadhinni
Yolanda Nuramadhinni Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

Halo saya mahasiswa di salah satu universitas yang ada di Indonesia. Sekarang saya berkuliah di UGM semester satu. Saya kuliah di jurusan Bisnis Perjalanan Wisata

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Pariwisata Bangkit Ekonomi Bangkit

29 November 2020   16:10 Diperbarui: 29 November 2020   16:19 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Saya sangat percaya bahwa dalam setiap krisis akan selalu ada peluang. Mari kita manfaatkan peluang yang ada dengan melakukan perubahan mendasar dan memaksimalkan kekuatan lokal sebagai awal lompatan besar untuk Indonesia," kata Wishnutama. 

Dari pernyataan Menteri pariwisata tersebut dapat disimpulkan bahwa pariwisata harus bangkit untuk membantu membangkitkan ekonomi Indonesia karena pariwisata berperan penting dalam ekonomi Indonesia. 

Wishnutama juga mengatakan "Semangat ini harus kita jalankan bersama dengan melakukan perubahan-perubahan mendasar yang dapat meningkatkan daya saing kita di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," Artinya memang kita harus mempunyai semangat untuk bangkit dari kondisi seperti sekarang ini agar dapat membantu pariwisata dan ekonomi karena kedua hal tersebut saling berkaitan.

Kondisi Pariwisata di Indonesia saat ini sangat terpukul karena adanya Pandemi Covid-19. Sejak pertama kali diumumkannya kasus positif COVID-19, pandemi dengan cepat juga telah memukul perekonomian di seluruh negara.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal 1 2020 hanya mencapai 2,97 persen. Nilai itu ternyata jauh dari target kuartal I yang diharapkan mencapai kisaran 4,5-4,6 persen. Itu pun masih dengan catatan pertumbuhan ekonomi sepanjang 2020 dapat menyentuh 2,3 persen.

Industri pariwisata mengeluhkan mereka kehilangan pendapatan selama Januari sampai April 2020. Ketua Umum perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia, Hariyadi Sukamdani mengatakan, akibat pembatasan sosial bersekala besar (PSBB) selama di masa pandemic ini industry pariwisata merugi sampai Rp 85,3 triliun.

Lebih dari 2.000 hotel dan 8.000 restoran tutup dengan potensi kehilangan pendapatan dari Januari-April2020 dari sektor hotel sekitar Rp 30 triliun dan restoran Rp 40 triliun.  Kerugian tour operator mencapai Rp4 triliun.

Sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang paling terpukul akibat pandemi ini. Sempat ditutup untuk kunjungan wisatawan. Penurunan jumlah wisatawan, mulai terasa di akhir Januari 2020. Yang mengakibatkan ekonomi turun drastis, lalu bagaimana cara membangkitkan pariwisata agar ekonomi juga bangkit ?

Untuk itu pemerintah harus melakukan berbagai upaya agar pariwisata kembali bangkit di masa pandemi ini.

Berkelanjutan

Pemerintah harus mempermudah arus investasi barang maupun jasa pariwisata dengan cara mengeluarkan dukungan berupa kebijakan ekonomi yang berkaitan dengan pengembangan pariwisata. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun