Mohon tunggu...
Yohanes Jeng
Yohanes Jeng Mohon Tunggu... Novelis - Filsafat

Mengubah dunia dengan mengubah diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Humanisme; Sumbangan Bagi kehidupan Manusia Modern (Oleh Thomas. B)

18 November 2019   19:05 Diperbarui: 18 November 2019   19:10 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Ada saja masalah tentang moral yang kita hadapi di abad ke-21ini. Misalnya pemerkosahan, penganiayaan, bunuh diri, serta merta jual beli tubuh manusia yang sangat gampang. Dan bahkan istilah Euroamorica, yakni "Gereja kulit putih".  Dan jika berbicara tentang agama, pada zaman sekarang ini khususnya di Indonesia sudah menjadi kontrafersi antara siapa saja yang menganggap agamanya lebih benar, dan masih banyak lagi. Dan bagaimana kita membangun kehidupan manusia menjadi bermartabat dan mempunyai nilai kemanusiaan yang sesungguhnya? Humanisme adalah jalan yang hendak kita pahami agar manusia menjadi makhluk yang sejati dan sungguh ciptaan Tuhan yang luhur.   

            Jika dilihat dari sejarah Perkembangan Humanisme, Pada abad pertengahan (abad ke 5 - abad ke 15), berbagai masalah yang dihadapi Gereja dan kehidupan duniawi. Dalam kehidupan Gereja, ada dua masalah besar yang dihadapi Gereja saat itu yakni matra Yuridis dan kharismatis. Para penguasa gereja menggunakan kekuasaan dan kedudukannya untuk dirinya sendiri. Dan kedua, kehidupan iman orang-orang sezaman itu semakin tinggi sehingga ingin untuk mengikuti Tuhan semakin dekat. Shaking lebih dekat, akibatnya nilai dan martabat manusia itu sering diabaikan. Misalnya pada abad pertengahan kaum buruh menjadi sorotan atas pertanggung kehidupan manusia. Kaum buruh dipekerja tidak adil. Upah mereka tidak diberikan tidak secara adil. Dan kesannya bahwa nilai uang lebih tinggi dari nilai manusia. Dan pasti masih banyak lagi masalah yang dihadapi masyarakat zaman itu. Sehingga membuat manusia terasingkan. Masyarakat  sakit karena kurangnya hubungan sosial yang baik. Maka diberi kesan bahwa pada abad pertengahan itu dunia mengalami kegelapan. Dari dunia kegelapan itulah lahirnya suatu dunia baru yaitu Via moderna(Italia)= " kelahiran baru". Via moderna dalam konteks sejarah dunia adalah zaman yang mengatakan bahwa keadaan yang berbeda dengan keadaan yang sebelumnya. Via moderna terjadi sekitar 1500-an yang lalu.

Manusia zaman sekarang ini hendaknya menjadikan kehidupan yang baik. Menyimbangkan kehidupan agama dan kehidupan dunia tanpa berat sebelah dan menganggap diri benar dari yang lain. Jangan sampai salah satu menjadi menonjol. Manusia menjadi bahagia dan damai jika ia bisa berpikir bahwa semua yang ada di dunia itu sama. Manusai menjadi utusan Allah, maka menjadi utusan Allah manusia harus berpikir yang melampaui. Ada perbedaan maka disitulah kesempurnaan terjadi, keharmonisan terjadi. Sebagai manusia kita diciptakan berbeda, baik secara fisik maupun psikis tapi itu semua relative doing. maka hidup manusia itu akan baik jika kita berpikir dan kita yakini kalau hanya ada satu yang membuat, mengubah dan dan menyempurnakan hidupa kita yakni kepercayaan bahwa ada Allah dan itu yang Allah yang disembah dan dimuliakan semua orang.

Fr. Thomas Neles Babaubun, MSC

Mahasiswa Prodi Teologi

Semester V

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun