Penggunaan internet biasa saya pakai hanya untuk bermain sosial media saja, saat itu zamannya masih Friendster dan Facebook baru mulai muncul.
Untuk bermain game, saya bukanlah tipe anak yang suka bermain game di PC, saya lebih suka bermain game konsol alias playstation, jadi penggunaan internet pun masih sangat terbatas.
Di rumah pun sebenarnya sudah memakai internet, saat itu masih bernama Speedy yang kini sudah beralih menjadi IndiHome.
Nah, sebelum penggunaan internet menjadi bagian dari kebutuhan dan pekerjaan saya sehari-hari, jujur saya masih tidak terlalu mempermasalahkannya.
Untuk hiburan jika tidak bermain Playstation ya paling baca koran olahraga, kalau mau nonton saat itu masih sering nonton DVD.
kalau belajar karena saat itu buku masih menjadi sumber pembelajaran pertama ya dari buku pelajaran yang ada.
Untuk berkomunikasi? Saat itu masih jamannya smsan dan telfon ke sesama pengguna provider bisa gratis, jadi lagi-lagi buat saya penggunaan internet masih tidak terlalu penting.
Buat saya, kalau zaman tidak berubah, saya juga yakin pengguna internet pun masih tidak sebanyak sekarang.
Satu hal yang positif jika zaman tidak berkembang dan penggunaan internet tidak banyak adalah mungkin saat sedang berkumpul dengan keluarga atau teman, kita tidak ada yang sibuk dengan smartphone sendiri.
Ya, walaupun ada di antara kita yang bisa mengatur waktu untuk berkumpul dan penggunaan smartphone, namun tetap saja jumlahnya masih kalah banyak dengan mereka yang lebih sering berkumpul tapi asyik dengan dunianya sendiri-sendiri.
Tapi, bagaimana ya zaman berubah, namun internet justru tidak ada di dunia ini? Sangat sulit dibayangkan bukan? Apalagi, jika kita sudah terbiasa dan tahu betul Manfaat Internet sangatlah penting.
