Mohon tunggu...
Yohanes Ishak
Yohanes Ishak Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis Olahraga, Hiburan, dan lain-lain

1 Korintus 10:13 || Jika ingin bekerjasama atau menulis ulang konten yang saya buat, silahkan hubungi email: Yohanes.Ishak92@gmail.com ||

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Dunia Patut Berterima Kasih ke Leonard Kleinrock, Sang Bapak Internet

29 Juni 2022   15:51 Diperbarui: 29 Juni 2022   16:07 1362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Leonard Kleinrock sang pencetus internet (Foto: Telegraph).

Pada era modern hingga masa kini, penggunaan internet sudah menjadi bagian dari kebutuhan pokok yang wajib dimiliki oleh seluruh penduduk planet bumi ini.

Bagaimana tidak? Penggunaan internet benar-benar sangat membantu kita semua untuk mendapatkan segala kebutuhan informasi dan juga perekonomian.

Di Indonesia sendiri, sudah banyak sekali yang merasakan manfaat internet dalam kebutuhan sehari-hari.

Namun, saya yakin para pengguna internetnya Indonesia (masyarakat Tanah Air), belum banyak yang kenal sosok bernama Leonard Kleinrock.

Untuk pengertian kenal mungkin kita semua tidak kenal termasuk saya juga tidak kenal siapa itu beliau.

Tapi jika saya ganti kata kenal dengan siapa yang tahu Leonard Kleinrock, ya lagi-lagi mungkin yang tahu juga tidak banyak. Mungkin juga baru ada yang tahu setelah membaca dari judul yang saya buat.

Ya, Leonard Kleinrock dikenal sebagai bapak internet atau lebih gampangnya disebut sebagai sang penemu internet.

Dilansir dari situs resmi Gramedia, Kleinrock adalah seorang ilmuwan dari Amerika Serikat yang memiliki karya berisi makalah yang ia tulis di tahun 1959 dan 1961.

Makalah itu membahas tentang pertukaran paket yang berkaitan dengan pakte teknologi.

Nah, penemuan besar yang ia ciptakan dalam makalah itu Bernama internet, yang uniknya dibuat secara tidak sengaja namun bisa memecahkan kode digital dan menjadikannya sebagai paket terpisah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun