Skuat yang mereka miliki saat ini tak jauh berbeda dengan musim lalu, bedanya hanya ada Jack Grealish saja sebagai pemain baru dan minus Sergio Aguero yang memutuskan pindah ke Barcelona, sebelum akhirnya memutuskan pensiun.
Dengan kata lain, permainan dari The Cityzens tentu semakin lebih kompak dan rasa saling percaya dalam tim pun semakin kuat.
Terlebih, Man City juga pada musim lalu berhasil melaju ke babak final, meski akhirnya dibekuk oleh tim sesama Inggris, Chelsea dengan skor tipis 0-1.
Di kompetisi domestik, Man City masih tampil impresif, begitu pula saat bermain di Liga Champions dalam fase grup. Permainan mereka terbilang konsisten, sehingga bukan tak mungkin mereka bisa menjadi juara di akhir musim nanti, asal bisa mempertahankan konsistensi mereka tersebut.
Masih dari ranah Inggris, yakni Liverpool yang masih menjadi pemegang gelar Liga Champions terbanyak dari Negeri Ratu Elizabeth.
Tak jauh berbeda dengan Man City, tim besutan Jurgen Klopp ini juga memiliki permainan yang konsisten dan kekompakan yang cukup tinggi sehingga mereka juga punya kans untuk Kembali menjadi juara.
The Reds pun masih memiliki skuat juara Liga Champions yang terakhir mereka dapatkan di tahun 2019 lalu, sehingga aura dan semangat tinggi para pemain pastinya masih terus terjaga.
Tentu sangat menarik jika melihat Man City dan Liverpool bertemu di final Liga Champions, di mana Man City bakal mendapatkan gelar pertama Liga Champions mereka, sementara Liverpool berusaha untuk menahbiskan diri sebagai peraih gelar Liga Champions terbanyak dari Inggris.
Di bawah arahan pelatih Carlo Ancelotti, Real Madrid perlahan tapi pasti mulai menemukan jati diri mereka, setelah musim lalu tampil tidak memuaskan dengan puasa gelar.
