Bersyukur dengan apa yang kita punya itu sudah baik, karena apa yang kita punya itu belum tentu dimiliki oleh orang lain.
Jangan membandingkan keberuntungan orang lain yang lebih baik dengan kita punya, karena jika sudah seperti itu tidak akan ada habisnya dan artinya kita tidak pernah bersyukur.
Para Kompasianers dan Sones sekalian, kehidupan yang kita jalani masa sekarang sedang tidak mudah.
Saya pun sejauh ini masih berjuang untuk mendapatkan pekerjaan, karena dalam beberapa bulan terakhir sejumlah perusahaan yang telah menginterview saya tiba-tiba tak ada kabar.
Saya hanya bisa berserah ke Tuhan dan tetap berusaha untuk bersyukur, karena masa kini juga sedang PPKM dan segala sesuatu banyak yang dibatasi karena covid-19, jadi mungkin saja perusahaan tempat saya melamar sedang punya masalah sendiri.
Jadi, jangan terus berpikir nasib kita paling buruk, nasib kita paling sial, atau paling menyedihkan.
Percayalah, kita selalu mendapatkan perlindungan dari Tuhan dan walaupun sulit, teruslah bersyukur dengan apa yang kita miliki di tengah pandemi covid-19 ini.
Semoga artikel ini bermanfaat, salam.