Mohon tunggu...
Yohanes Ishak
Yohanes Ishak Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis Olahraga, Hiburan, dan lain-lain

1 Korintus 10:13 || Jika ingin bekerjasama atau menulis ulang konten yang saya buat, silahkan hubungi email: Yohanes.Ishak92@gmail.com ||

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Pura-pura Bodoh demi Terlihat Pintar

7 April 2021   21:06 Diperbarui: 7 April 2021   21:34 1706
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar Tom and Jerry (Foto: IMDB).

"Coba kalian lihat dari botol ini tapi jangan dibuka dulu, takut khasiatnya hilang. Kalian coba lihat-lihat dan rasakan aroma yang ada dari sisi luarnya," ujar gurunya lagi.

Setelah seisi kelas termasuk si Jackson melihat-lihat botol tersebut, kemudian dia menanyakan kepada murid-muridnya.

"Apa yang kalian dapatkan?" tanya si guru.

"Tidak ada apa-apa pak, hanya botol berisi air biasa dan aroma lavender saja."

"Iya Pak, apa itu air isi ulang parfum lavender?"

BACA JUGA: 15 Game Playstation 1 yang Bikin Kangen Part 1

Jawab sejumlah murid yang mulai kebingungan dengan gurunya tersebut. Setelah itu, si guru ini mengambil handuk kecil dan mengelap botolnya kemudian menuangkan air dalam botol tersebut ke gelas tadi.

"Baiklah, sekarang bagikan secara perlahan air dalam gelas ini dan jangan sampai tumpah. Coba kalian kembali hirup aroma dalam air ini."

"Katanya, bagi yang tidak suka berbohong aroma lavender tadi akan berubah menjadi aroma apel dan yang suka berbohong, air ini bakal berubah menjadi bau busuk. Saya akan bacakan sejumlah manteranya agar khasiatnya berhasil."

BACA JUGA: Tips Merawat dan Memelihara Landak Mini yang Baik

"Wash... Wesh... Wosh... Cekakak Cekikik Bakekak Bakekok Wakakak Saminah Minah EH BUR!!!" jelas gurunya sambil membacakan mantera kemudian membagikannya gelas berisi air yang sudah dibacai mantera itu ke murid-muridnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun