Mohon tunggu...
YM. Lapu
YM. Lapu Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis Jalanan

Suka Membaca, Menulis, dan Nonton.|| Lahir dari hasil perkawinan seorang laki-laki Flores (Thomas Ronta Lapu) dan perempuan berdarah Sabu Sulawesi (Elisabet Doko), dibesarkan di Pulau Timor. Ayah dari seorang putra (Keyvand Marx Diven Lapu) dan suami dari seorang perempuan Batak (Eldiana Lumbantoruan).

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Elegi Putra Pertiwi

19 Agustus 2022   23:26 Diperbarui: 22 Agustus 2022   03:30 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Created By : YM.Lapu

ELEGI  PUTRA PERTIWI

Terperanjat karena mimpi
Terdiam dalam diam
Terpana tatap kaku
Terhisap aroma gersang
Tetapi...

Mereka engan berbalik
Mengkubang dalam nista
Merenggut carut marut
Mencabik jiwa penerus mimpi

Aku ingin pulang
Mereka engan datang
Kemarin mereka pergi
Hanya karna gertakan gigi

Seperti guratan pada kulit
Dalam masa yang kian renta
Terpatri kait mengait
Hanya semu mimpi menanta

Ini mimpi bersama
Bukan angan yang kian merana
Ketika ego kian memaksa
Ucapan mencaci pada neraka

Baca juga: Mimpi Tergantung

Baca juga: Kepergian

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun