Mohon tunggu...
heru suti
heru suti Mohon Tunggu... Administrasi - Merdeka

Menulis untuk menghasilkan tulisan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Duo Milan-Manchester dan Tiket Liga Champions

24 Mei 2021   10:18 Diperbarui: 24 Mei 2021   10:42 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar : sportskeeda.com

Perebutan tiket Liga Champions di Serie A dan Premier League berakhir happy ending untuk tim-tim tradisional Liga Champions : AC Milan, Juventus di Italia, juga Liverpool dan Chelsea di Liga Inggris dan tim seperti Leicester City juga Napoli yang sebenarnya bisa lolos ke Liga Champions kalau menang di pertandingan terakhir nyatanya gagal dan harus puas bermain di liga malem Jum'at alias Liga Eropa musim depan.

Khususon LIga Inggris, d tulisan saya terakhir di sini saya menyebutkan City, MU (yang sudah lolos duluan) lalu Chelsea dan Liverpool (masih tanda tanya) yang akan lolos. Saya merasa Liverpool dan Chelsea yang bakal lolos karena lawan Leicester yang memang lebih berat. Tapi apa yang terjadi semalam memang lebih dramatis dari skenario yang terbayangkan.

Skenario wajarnya ya, Chelsea dan Liverpool menang sehingga Leicester apapun hasilnya akan sulit lolos. Tapi semlam. Liverpool memang menang 2-0 dari Crystal Palace, tapi Chelsea malah keok 1-2 lawan Aston Villa di Villa Park. Beruntung bagi Chelsea, Leicester juga kalah di kandang lawan Tottenham Hotspur 2-4 setelah dua kali unggul terlebih dulu dan membuat Thomas Tuchel dan fans Chelsea deg deg ser asoy...

Partai yang saya tonton semalam adalah Liverpool vs Palace, sampai babak pertama berakhir Liverpool benar-benar menguasai pertandingan, banyak peluang yang terbuang dengan sesekali Palace melakukan serangan balik. Skor babak pertama 1-0, Mane

Streaming saya ganti saat ada kabar Chelsea ketinggalan 2-0 dan di saat yang sama Leicester masih unggul 2-1. Melihat bagaimana Chelsea mengejar defisit dua gol sepertinya akan lebih menarik. Tak lama, Ben Chilwell berhasil mencetak gol memperkecil ketertinggalan memanfaatkan hasil serangan dari sayap kanan. Namun waktu berlalu, sepertinya Chelsea gak ada tanda-tanda akan bikin dua gol lagi.

Lalu muncul insert lagi di layar, update skor Leicester kebobolan dari corner, Kasper Schmeichel membuat bola masuk ke gawangnya sendiri. Penyiar di tv bilang kalau si Kasper yang kemarin jadi aktor utama kekalahan Chelsea di Final FA kali ini memberi Chelsea bonus harapan...

Lalu, streaming saya alihkan lagi ke Leicester vs Spurs. Dengan hasil draw maka Leicester masih belum bisa masuk empat besar. Sisa waktu masih 15 menitan, apapun masih bisa terjadi. Namun yang terjadi, menit 87 Gareth Bale malah membuat gol memanfaatkan umpan Harry Kane yang lolos dari offside, juga lolos dari VAR karena bola terindikasi menyentuh tangannya, setelah dicek VAR gol tetap disahkan oleh wasit.

Posisi Leicester makin sulit. Kasper Schmeichel pun maju saat ada tendangan penjuru, mungkin berharap akan seperti Alisson kemarin. Namun yang terjadi malah Gareth Bale lagi-lagi bikin gol, di menit 90+5, solo run dan berhadapan langsung dengan Kasper, bola di sontek kena tiang, rebound dia hajar lagi sendiri. Gol istimewa hasil one-two Gareth Bale dengan tiang gawang...

Dan akhirnya, Chelsea dan Liverpool mendampingi duo Manchester ke Liga Champions musim depan. Happy ending di Villa Park, tim tuan rumah menang dan tim tamu yang kalah tetap bisa lolos ke Liga Champions. Streaming saya alihkan lagi ke Aston Villa vs Chelsea lagi buat lihat kejadian happy ending tersebut...

Di Liga Italia, apa yang dialami Leicester sedikit mirip dialami oleh Napoli. Mereka yang butuh kemenangan lawan Hellas Verona hanya bisa bermain imbang 1-1, lebih dulu unggul 1-0 tapi sama seperti Leicester, tidak mampu mempertahanan keunggulan. DI saat yang sama, Juventus menang besar atas Bologna 4-1 tanpa Ronaldo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun