Sehubungan dengan program kerja bidang pendidikan KKN MMK 32 UIN Walisongo Semarang yaitu penyuluhan mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang ditujukan pada anak tingkat sekolah dasar, Mahasiswa KKN MMK 32 melakukan penyuluhan di Sekolah Dasar Islam Terpadu Gintungan yang dilakukan pada hari Rabu (20/7/2022).Â
PHBS merupakan sekumpulan perilaku hidup sehat yang dilakukan atas dasar kesadaran pribadi yang menjadikan seseorang bahkan masyarakat mampu mandiri di bidang kesehatan serta berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat. PHBS tidak hanya diterapkan di lingkungan rumah tangga, tetapi juga dapat diterapkan di sebuah institusi pendidikan, pekerjaan, maupun institusi pelayanan kesehatan.
Penyuluhan PHBS di Sekolah Dasar ini dilakukan guna menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, sehingga dapat mendukung kelancaran proses belajar mengajar pada siswa, guru serta masyarakat di sekitar lingkungan sekolah. Adanya penyuluhan PHBS juga dapat meningkatkan kesadaran warga sekolah untuk menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat.
Mahasiswa KKN MMK 32 UIN Walisongo Semarang mengajarkan perilaku hidup bersih dan sehat diantaranya yaitu cara mencuci tangan yang benar, membuang sampah pada tempatnya, dan tidak merokok di lingkungan sekolah.
"Dengan adanya penyuluhan PBHS di sekolah ini siswa-siswi kami menjadi lebih mengetahui mengenai cara menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat secara baik dan benar". Tutur Ibu Heni, selaku kepala sekolah SD Islam Terpadu Gintungan.
Maka dari itu penyuluhan ini bisa dijadikan acuan bagi guru SD dan lembaga pendidikan sederajat dalam menyusun kegiatan untuk menanamkan nilai-nilai dan pembiasaan perilaku hidup bersih dan sehat pada anak.