Mohon tunggu...
yeni nurcahyani
yeni nurcahyani Mohon Tunggu... -

Saya seorang mahasiswa di Fakultas Farmasi Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Keadilan

8 April 2013   04:46 Diperbarui: 24 Juni 2015   15:32 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Disaat nurani terbelenggu materi...
Disaat kebenaran menjadi konsumsi...

Berat sebelah berkeliaran tak teratasi...

Air mata tak bersalah mengalir ...

Menusuk hati ....

Mengundang iba...

Masihkah ada keadilan di negeri ini?

Tanda tanya besar rakyat kecil meminta jawaban...

Tuan jaksa...

Kau adalah wakil keadilan di negeri kami...
Namun kau masih menduduki singgasana dg angkuhnya..

Seakan tak merasaair mata yang menetesi tanganmu....

Seakan tak mendengar jeritan tangisyang kau dengar...

Lelah....

Ketika uang mengalahkan segalanya..

Pilu...

Ketika keadilan tak lagi ada.....

Perih...

Ketika rantai penjara memisahkannya dengan keluarganya...

Tanpa adanya dosa yang diperbuatnya....

Tanpa adanya noda yang dituangkannya....

Karena rasa iba telah sirna..

Karena agama tak bersemayam dalam jiwa.....

Tuan Jaksa....

Kami meminta dari hati....

Janganlah melirik siapa kami....

Hargai hal yang terbukti...

Tetapkan keputusan dengan pasti...

Tanpa ada yang tersakiti....

Karya: Yeni Nur Cahyani

Universitas Negeri Jember

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun