Mohon tunggu...
Yeni Dewi Siagian Psikolog
Yeni Dewi Siagian Psikolog Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog

Professional Training Organizer, Human Capital Practitioner, Digital Marketing ,Trainer dan Assessor BNSP Licensed | Coach, Productivity and Women Empowerment Psychologist | Member of APA (American Psychological Association) | WeSing @yenidewisiagianpsikolog | Twitter @yenidewisiagian | FB/IG @yenidewisiagianpsikolog | YouTube @yenidewisiagianpsikologtv | Pernah bekerja sebagai Journalist di Majalah Intisari (KKG) | Business Inquiries Contact 0812-9076-0969 | Founder of www.butterflyconsultindonesia.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Mengenal Psikopat

15 April 2022   03:56 Diperbarui: 20 April 2022   21:22 793
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi dari freepik.com

Memang dibutuhkan penyerahan kepada Allah, pengertian, penerimaan dan kemauan yang tinggi pada mereka yang terlibat untuk menangani seorang Psikopat, agar seorang Psikopat bisa kembali menjadi manusia yang berfungsi utuh dalam masyarakat. Karena hukuman tidak dapat menyembuhkan seorang Psikopat, bahkan ia bisa menikmati ketika ia disakiti, bahkan bisa bertambah "buas" ketika disakiti.

Jadi sebagai orang awam, sebaiknya kita lebih berhati-hati untuk menyebut seseorang sebagai "Psycho" atau "Psikopat", karena hanya kalangan professional di bidangnyalah yang bisa memberikan sebutan ini. Itu pun setelah professional tersebut melakukan beberapa pemeriksaan medis kepada orang yang bersangkutan.

 Karena kata-kata adalah doa, ucapkan kata yang baik pada orang yang Anda kasihi dan cintai atau bahkan rekan kerja dan sahabat Anda, supaya ia menjadi seindah yang Anda ucapkan.

 * * * * * * * 


SUKSES UNTUK KITA SEMUA !

Yeni Dewi Siagian Psikolog
SAHABAT PSIKOLOG
Phone / Whatsapp : +6285885606309
IG : @sahabatpsikolog

Baca juga: "Awas PredatorAnak! (Bahaya Pedofilia pada Anak)

Kreator: Yeni Dewi Siagian Psikolog

Kompasiana adalah platform blog, setiap konten menjadi tanggungjawab kreator.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun