Mohon tunggu...
Yasir Husain
Yasir Husain Mohon Tunggu... Guru - Guru

Teacher; Penulis Buku Nasihat Cinta dari Alam, Surga Menantimu, SETIA (Selagi Engkau Taat & Ingat Allah)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Keteladanan-keteladanan yang Terdapat pada Lebah

13 Januari 2019   07:50 Diperbarui: 13 Januari 2019   08:13 544
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumbe: nasionalisme.co

Apa yang terlintas saat kita mendengar kata lebah? Serangga, sengatan, atau madu? Tentu yang paling populer adalah madu. Walaupun banyak yang berkaitan dengannya, tapi manusia memang fokusnya banyak pada yang manis-manis. Apalagi manisnya madu, tak ada duanya! Ya, intinya lebah sangat identik dengan madu, madu sangat identik dengan lebah.

Pada lebah, ada banyak keteladanan-keteladanan yang sungguh mengagumkan. Tentunya, semua itu tak lepas dari kuasa Tuhan yang telah menciptakan. Lebah, tak hanya memproduksi minuman yang sangat manis, tapi juga memperlihatkan berbagai prinsip-prinsip kehidupan yang patut menjadi pelajaran. Berikut beberapa hal yang ada pada lebah.

1. Lebah adalah Makhluk yang Taat

Sudah paham kan semua arti kata taat? Kalau begitu kita langsung saja menunjukkan ketaatan yang dimiliki lebah. Pada salah satu ayat dalam Al-Qur'an, Allah Ta'ala berfirman,

"Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: "Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin manusia. Kemudian, makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar, minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia." (QS. An-Nahl: 68-69)

Nah, kita bisa melihat apa yang diperintahkan Allah terhadap lebah dalam Al-Qur'an. Lebah hanya disuruh untuk membuat sarang di bukit-bukit, pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibuat manusia. Berdasarkan realita yang sering kita saksikan, sarang lebah selalu kita temui hanya di tempat-tempat itu saja. 

Tak pernah kan menemukan sarang lebah di Mall, di laut, atau di dalam lemari? Kecuali mungkin ada Mall yang disiapkan khusus oleh manusia, spesial untuk lebah membuat sarang. Tapi tak mungkin ya, mahaaalll.

Ngomong-ngomong tentang sarang yang disiapkan manusia, ada juga tuh lebah yang dibudidayakan. Dan dalam hal ini, lebah pun taat. Taat pada perintah Allah untuk mau bersarang di tempat yang disediakan atau dibuat oleh manusia. Siapa tau juga ada yang suka dengan suara lebah, boleh tuh menyiapkan khusus sarangnya deket rumah biar terngiang seharian. Asal jangan di kamar ya, deket tempat tidur sebelah jam weker lagi. Bercanda.

Intinya, lebah adalah makhluk yang taat. Dan sebagai manusia, malu dong sama lebah jika sampai hari ini, masih banyak perintah-perintah Tuhan yang kita lalaikan.

2. Lebah Tak Suka yang Jorok-Jorok

Ada yang suka jorok? Tentu tidak ada ya, walaupun masih ada yang kelihatan rada-rada jorok. Bagi yang ingin hidup tanpa jorok, ada baiknya meneladani lebah yang tak suka dengan yang jorok-jorok. Perhatikanlah! Mulai dari makanannya, lebah selalu mencari yang terbaik, bersih, dan manis. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun