Sejarah Media Online Dunia dan Indonesia

                   Saat ini kita dapat mendapat informasi yang kita butuhkan dengan mudah. Perkembangan teknologi mengubah dari media cetak menjadi media online. Tentu saja, kita tidak asing dengan media online. Media online merupakan media komunikasi yang disajikan melalui internet. Media massa online di kenal dari negara barat pada pertengahan tahun 1990 an. Pada saat itu, Amerika merupakan negara pertama yang memperkenalkan media online kepada publik. Bulan Mei 1992, Chicago Tribune diluncurkan di Chicago Amerika Serikat dan menjadi media massa online pertama di dunia.

Sejarah Media Online di Dunia

          Pada tahun 1969, Amerika Serikat membentuk ARPANET (Advanced Research Project Agency  Network). APARNET merupakan jaringan komputer yang dibuat oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat.

          Kemudian di tahun 1971 munculah teletext yang ditayangkan melalui televisi. Tetapi teletext tidak efektif karena tidak interaktif dan lambat.

          Kemudian pada tahun 1974 muncul videotext. Videotext hadir dan bisa dinikmati lewat saluran televisi. Videotext dianggap lebih efektif karena merupakan media yang interaktif sehingga mampu mendukung komunikasi dua arah.

       

img-4266-5d87891f097f3627f3543755.jpg

          Pada tahun 1980an muncul Magazine dan mulai muncul Apple yang memperkenalkan komputer dengan nama Macintosh. Kemudian pada tahun 1990an muncul World Wide Web atau yang biasa dikenal dengan www. World Wide Web berisikan kumpulan web dari berbagai dunia dan menyediakan informasi dan juga data yang bisa diakses.

Perkembangan Media Online di Indonesia

          Republika Online merupakan media online pertama yang muncul di Indonesia. Pada 17 Agustus 1994, Republika Online tayang perdana di Indonesia. Setelahnya muncul media online lainnya seperti tempo dan kompas pada tahun 1996 dan 1997. Pada awal dikenalkannya media online tersebut, konten yang dimuat di media online tersebut merupakan pemindahan isi dari cetak ke online.

          Pada tahun 1998, detik.com hadir sebagai pelopor media online yang tidak hanya memindahkan isi dari media cetak ke online, tetapi langsung hadir dengan versi online. Detik.com menjadi media yang isi beritanya tidak diterbitkan di media cetak. Oleh karena itu, detik.com disebut sebagai media online mandiri.

          

img-4265-5d8788580d823051e2052c13.jpg

          Pada tahun 2000, muncul media online satunet.com dan astaga.com. Kemunculan media online tersebut membuat media massa online bersaing ketat. Namun, kemunculan media online tersebut tidak didukung oleh aspek bisnis yang baik. Sehingga hal tersebut membuat media online itu mulai berguguran karena tidak mampu membayar biaya operasional.