Peringatan HUT ke-77 PGRI dan HGN tahun ini dimeriahkan dengan beraneka ragam pertandingan olahraga dan seni yang pelaksanaannya diselenggarakan di masing-masing kecamatan. Di samping itu juga ada kegiatan seminar dan literasi yang dapat diikuti oleh para guru dari berbagai kalangan. Beberapa cabang olahraga mempersembahkan tropi untuk diperebutkan, di antaranya: bola voli, catur, bulu tangkis dan tenis meja. Sementara itu untuk cabang seni hanya memperebutkan satu jenis lomba saja, yaitu menyanyi solo.
Antusiasme para guru di Kecamatan Kuningan dalam mengikuti berbagai kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 PGRI dan HGN tahun 2022 ini sangat terasa. Sebagai contoh, pertandingan bola voli yang bertempat di SMAN 3 Kuningan tidak pernah sepi penonton dari awal babak penyisihan sampai dengan babak final. Pun begitu dengan kegiatan Gebyar Literasi dan Seni. Berbagai macam atraksi seni ditampilkan oleh para siswa mulai dari tingkat PAUD sampai dengan mahasiswa, bahkan para guru. Dalam kegiatan Gebyar Literasi dan Seni ini juga turut dimeriahkan oleh mahasiswa UPI Bandung. Tak ketinggalan kegiatan redaton dan sumbangan buku turut mewarnai acara yang diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 20 November 2022 itu.
Tepat pada hari Jum'at tanggal 25 November 2022, seluruh sekolah di Kecamatan Kuningan melaksanakan upacara peringatan HUT ke-77 PGRI dan HGN di tempatnya masing-masing. SMP Negeri 4 Kuningan sebagai salah satu sekolah negeri yang memiliki kapasitas 30 rombongan belajar turut serta di dalamnya. Pelaksanaan upacara yang hanya setahun sekali ini dilaksanakan dengan khidmat di lapangan sekolah. Seperti tahun-tahun sebelumnya, upacara ini senantiasa menampilkan hal-hal yang berbeda dari upacara rutin setiap hari Senin. Di hari istimewa ini hampir seluruh guru dengan pakaian batik PGRI-nya diberdayakan sebagai petugas upacara, mulai dari MC sampai  paduan suara. Terkecuali pembina upacara dilakukan oleh Ketua OSIS, Latif Iskandar. Sedangkan sebelumnya selalu diwakili oleh salah seorang guru atau kepala sekolah. Ada yang istimewa, para ibu guru tampak mendominasi jajaran petugas upacara inti. Sebagian besar bapak guru berada dalam kelompok paduan suara.
Kekhusyuan tampak begitu terasa sejak dimulainya upacara ini. Para peserta upacara memasang mata mereka, memperhatikan setiap gerak-gerik ibu bapak gurunya di depan lapangan. Mereka sepertinya tak ingin ketinggalan setiap momen kegiatan. Tak urung tatapan ini membuat beberapa petugas grogi. Beruntung hanya kesalahan kecil yang tidak terlalu fatal berhasil diatasi. Selebihnya semua rangkaian kegiatan di pagi hari yang agak mendung itu berjalan lancar dan maksimal. Bahkan Bapak Drs. H. Cucu Rojikin, M.Si., selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Kuningan mengungkapkan rasa bangga atas terlaksananya upacara ini dengan sangat baik, sesaat setelah berakhirnya kegiatan ini.
Rasa bahagia dan haru pun mewarnai hari itu. Para guru dan staf TU bergantian saling berjabatan tangan mengucapkan Selamat Hari Guru seusai  upacara. Kebahagiaan semakin bertambah setelah penyerahan tropi Lomba Menyanyi Solo Putra yang diraih oleh Indra Kurnia, S.Pd., salah seorang guru SMP Negeri 4 Kuningan. Terlebih tahun ini merupakan tahun kedua dinobatkannya Indra Kurnia sebagai juara pertama pada kategori tersebut. Di samping itu, cabang olahraga Gerak Jalan Indah tidak mau ketinggalan. Tim putra GSI pun mempersembahkan sebuah tropi di hari bahagia itu.
Acara perayaan HUT ke-77 PGRI dan HGN tahun 2022 di sekolah yang beralamat di Jalan RE. Martadinata No. 76 Cijoho Kuningan berlanjut dengan kemeriahan lainnya. Berbagai atraksi seni, seperti: menyanyi, menari, pembacaan puisi, bercerita dan pidato  turut menyemarakkan suasana. Paskibra pun turut berpartisipasi menunjukkan keahlian mereka dalam formasi baris berbaris.  Jajaran pengurus OSIS periode 2022 -- 2023 memandu acara ini dengan penuh tanggung jawab. Sementara itu, para guru dan seluruh karyawan sekolah saling berbagi kebahagiaan dengan bertukar kado. Kado yang tersedia disiapkan sedemikian rupa dengan ukuran dan bungkus yang sama meskipun isinya berbeda-beda. Di akhir acara para siswa melakukan sesi foto bersama dengan wali kelasnya masing-masing. Dengan inisiatif kelas masing-masing dan tanpa instruksi dari sekolah, sebagian besar dari mereka mempersembahkan bingkisan berupa bolu, karangan bunga, bahkan kado kepada gurunya.
Kebahagiaan di hari yang mendung sangat terasa di sekolah negeri yang menjadi salah satu favorit di Kabupaten Kuningan itu. Kebahagiaan memang perlu diciptakan, bukan untuk ditunggu. Selamat Hari Guru untuk para guru. Salam bahagia selalu! (yanti rahmayanti_guru smpn4kuningan)
