Mohon tunggu...
Yanti Sriyulianti
Yanti Sriyulianti Mohon Tunggu... Relawan - Berbagilah Maka Kamu Abadi

Ibu dari 3 anak yang sudah beranjak dewasa, aktif menggiatkan kampanye dan advokasi Hak Atas Pendidikan dan Perlindungan Anak bersama Sigap Kerlip Indonesia, Gerakan Indonesia Pintar, Fasilitator Nasional Sekolah Ramah Anak, Kultur Metamorfosa, Sandi KerLiP Institute, Rumah KerLiP, dan Perkumpulan Keluarga Peduli Pendidikan di Indonesia sejak 1999. Senang berjejaring di KPB, Planas PRB, Seknas SPAB, Sejajar, dan Semarak Indonesia Maju. Senang mengobrol dan menulis bersama perempuan tangguh di OPEreT.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kejeniusan Dilahirkan dari Kegembiraan

26 April 2020   07:25 Diperbarui: 26 April 2020   07:20 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bertiga tersenyum bahagia (dokpri)

Bertiga tersenyum bahagia (dokpri)
Bertiga tersenyum bahagia (dokpri)
Saya mencari sumber tulisan yang sempat viral ini, tapi belum juga menemukannya. Jadi disadur dengan sedikit suntingan. 

Masuk bulan ramadhan 1441H dalam masa pandemik ini saya tetap yakin usaha kita bakal sampai. 

Banyak sekali terminal-terminal antara yang membuat saya mampir dan bertanya lagi. 

Apakah ini sudah benar? 

Tuhan yang Mahakuasa menjawabnya dengan lompatan indah meneguhkan hati. 

Berulang kali.

Maka nikmat Tuhan apalagi yang kamu dustakan?

Bekerjalah, Allah, Rasulullah, dan orang-orang beriman yang selalu yakin usaha sampai akan menjasi saksi bahwa kita tetap syukur nikmat. 

Sudah berbilang minggu, suara serangga yang dulu menemani masa kecil kita kembali meramaikan semesta. Bahkan terdengar sampai ke lantai 20 apartemen teman di Jakarta. 

Azamta fatawakkal 'alallah.

Kita sudah mengayuh biduk sampai disini, maju terus dengan gembira.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun