Kali ini kami menuju ke pasar Gamblok untuk membeli jajanan untuk tamu dan sekaligus untuk kegiatan masjid karena ada acara. Aneka jajanan berupa pukis dan jajanan yang dibungkus daun sudah terbeli. Selanjutnya kami ke toko roti
Satu hal yang belum terbeli adalah makanan yang untuk makan malam. Â Otak berpikir. Kami pun memutuskan untuk membeli Nila bakar.
Tampak ramai pembeli saat saya sampai kios Pak Trimo. Kami pesan agar bisa segera dibakar. Alhamdulillah jelang magrib nila bakar matang.
Sampai di rumah saya mencari tahu sampai di mana sahabat yang wajahnya cantik ini.Â
[Sudah sampai exit tol Bawen] tulis Dik Tut di WA
[Alhamdulillah, nanti saya pandu agar mudah sampai Kaliputih] tulisku.
Tak menunggu lama sampailah kedua tamu sampai rumah. Rasanya tak sabar ingin bertemu. Setelah mobil diparkir di depan rumah, kedua tamu turun dari mobil.
Kami pun menyambut mereka dengan suka cita. Rasanya bahagia bisa bertemu. Kami sudah seperti saudara. Tak terasa kami sudah sama-sama tua. Suamiku dan suami Dik Tut pun sangat akrab untuk saling berbagi cerita. Seru banget obrolan kami.
Alhamdulillah kedua tamu bisa menikmati malam di Ambarawa sambil makan malam di rumah. Nila bakar dan sambal terasi menjadikan makan malam yang berkesan.
Soto ayam pagi hari pun siap kami sajikan dengan hangat. Pertemuan penuh kesan. Semoga suatu saat bisa jumpa lagi.
Ambarawa,