Ini Dia Penyebab Bisnis Kalian Stagnan

Di Indonesia masih banyak orang ingin menjadi pegawai dan bukan sebagai pebisnis. Namun karena pandemi, saat ini ada banyak orang beralih profesi dari pegawai menjadi pebisnis. 

Bukan tanpa alasan di Indonesia banyak orang igin menjadi pegawai, karena sebagai pebisnis, ada banyak tantangan yang perlu dihadapi. Kondisi bisnis yang tidak stabil menjadi salah satu kekawatiran dalam menjalankan bisnis. 

Namun yang tidak kalah mengkawatirkannya adalah kondisi bisnis dalam keadaan stagnan, dimana tidak ada perubahan atau pertambahan profit yang bisa dirasakan. 

Oleh karena itu untuk menghindari kondisi stagnan, maka kita perlu mengetahui dulu, apa saja penyebab bisnis kita menjadi stagnan, berikut ini informasi yang saya ambil dari uangonline tetang beberapa penyebab yang dapat membuat bisnis kita menjadi stagnan :

Kurang Modal

Kurangnya modal dapat membuat kondisi bisnis menjadi stagnan. Bisa dibayangkan, bila bisnis tersebut sudah banyak permintaan, namun karena terbatasnya modal, maka tidak dapat menambah kapasitas. 

Misalkan saja bila kita bisnis makanan, kurangnya modal dapat membuat makanan yang kita jual tidak dapat lebih banyak lagi, atau bila tempat makan kita sempit hanya dapat menampung 10 orang, sengakan pembeli sedang membeludak, maka antrian juga akan membuat orang-orang mengurungkan niat beli sehingga pergi. 

Oleh karena itu apabila bisnis kita sudah terlihat mulai bertumbuh, maka menambah modal dapat menjadi solusi bisnis yang stagnan modal dapat diperoleh dari investor atau mengajukan pinjaman bank.

Tidak Fokus

Agar bisnis berkembang dan tidak stagnan, maka bisnis harus dijalankan dengan fokus, baik dalam mengelolanya dan mengembangkannya. Karena bisnis yang besar memang perlu fokus yang besar pula. Bila kalian tidak fokus, menjadikan bisnis kalian hanya ajang kerja sampingan saja, maka bisa jadi, waktu dan tenaga kalian akan terbagi. 

Misalkan saja, kalian harus mencoba bagaimana cara menambah pembeli dan mendatangkan barangnya, namun karena kalian tidak fokus, maka kalian hanya mengandalkan barang seadanya, tidak segera menjual, bahkan terkadang tutup karena ada keperluanuntuk pekerjaan yang lainya. Oleh karena itu bisnis yang dijalankan seperti itu akan dianggap tidak serius oleh pembeli dan akan dihindari.