Mohon tunggu...
Yansean Sianturi
Yansean Sianturi Mohon Tunggu... Lainnya - learn to share with others

be joyfull in hope

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Parade Ogoh-Ogoh Daya Tarik Pulau Bali

20 Maret 2023   21:28 Diperbarui: 23 Maret 2023   09:26 542
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945 yang jatuh pada hari Rabu, 22 Maret 2023 adalah momen penting bagi umat Hindu. Perayaan hari suci dilaksanakan dengan menghentikan seluruh kegiatan dan aktivitas selama satu hari. Menariknya, sebelum Hari Raya tersebut, Banjar atau Desa di seluruh pulau Bali bergotong royong menghasilkan karya seni patung yang disebut, "Ogoh-Ogoh". Karya seni tinggi yang telah dibuatnya, kemudian diarak beramai-ramai oleh warga dengan diiringi gamelan keliling desa pada senja hari. Puncak acara kegiatan dilakukan pada malam hari yaitu sebelum Hari Nyepi. Selesai diarak, kemudian Ogoh-Ogoh dibakar, sebagai tanda atau lambang untuk menghindari dari hal-hal yang tak diinginkan.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi
Arak-arakan Ogoh-Ogoh ini telah menjadi daya tarik tersendiri bagi turis. Tidak jarang para wisatawan berhenti sebentar, hanya sekedar untuk foto selfi di depan Ogoh-Ogoh. Dampaknya, foto selfi dadakan di pinggir jalan kadang menjadi sumber kemacetan. Wajar, karena karya seni yang indah tersebut, sering menarik perhatian para pengguna jalan yang lewat.  Pemandangan Ogoh-Ogoh yang ada di jalan-jalan, dapat dinikmati sebagai hiburan yang unik bagi warga.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi
Apalagi beberapa hari ini, marak liputan berita di media massa mengenai perilaku negatif dari turis asing yang telah meresahkan warga. Memang, ada saja oknum bule melakukan tindakan yang kurang terpuji misalnya menyewa motor lalu berkendara seenaknya dengan tidak memakai helm. Nasehat atau teguran dan tindakan tegas dari aparat penegak hukum diperlukan agar perilaku tertib di Pulau Bali dapat tercipta. Suasana tertib mutlak diperlukan, karena akan membuat para pelancong semakin nyaman dalam berwisata.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi
Pulau Bali terkenal dengan karya seni yang tinggi dan keramahan penduduknya sehingga wisatawan tidak mudah bosan bahkan betah berliburan lebih lama.

Guna mendukung potensi dan kearifan lokal, Pemerintah kota Denpasar mengakomodasi karya seni ini sebagai bagian dari Festival Kasanga. Ogoh-Ogoh yang terbaik akan diumumkan sebagai pemenang oleh Dinas Kebudayaan Provinsi Bali dan mendapat hadiah. Strategi ini merupakan salah satu cara yang dilakukan oleh pemerintah daerah untuk membangkitkan kembali geliat pariwisata di Pulau Dewata. Pemerintah Daerah berkomitmen untuk menyelenggarakan kegiatan ini secara kontinyu dan berharap lebih meriah lagi pada tahun depan.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Potensi budaya dan karya seni tinggi yang dihasilkan oleh anak-anak muda, terasa sia-sia jika dilewatkan begitu saja. Pesona parade Ogoh-Ogoh dan keheningan suasana Nyepi di malam hari dapat menjadi salah satu destinasi wisata baru dan layak dipromosikan. Pemerintah pusat dalam hal ini Kemenparekraf perlu bersinergi dengan pemda Bali agar gaung festival ini bisa terdengar hingga ke manca negara. Festival Kasanga ini diharapkan menjadi event Internasional, sehingga wisman semakin berbondong-bondong datang ke Pulau Bali untuk menyaksikan arak-arakan Ogoh-Ogoh.

Salam Demokrasi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun