Mohon tunggu...
Yana Haudy
Yana Haudy Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ghostwriter

Pekerja sektor informal. Juru ketik di emperbaca.com. Best in Opinion Kompasiana Awards 2022.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Layar Enam Inci Saat Listrik Mati

30 November 2024   13:05 Diperbarui: 30 November 2024   13:05 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi diolah pribadi dari AI BingChat

Rinai hujan pagi yang lembut mengawali suasana hati yang indah
Segigit kue stroberi terguyur hangat kopi membaur di lidah
Surya makin naik dengan cahayanya yang menerang
Mengenyahkan gerimis tipis yang lelah berlinang

Para punggawa rumah tangga bersicepat menjunjung pakaian basah mereka
Mencanangkannya di tempat terbuka
Supaya kering dan tak lagi memenuhi beranda
Nanti tinggal disetrika

Dua gigit kue stroberi terguyur kopi yang sudah dingin
Menunggu mesin cuci yang sedang menggiling
Tiba-tiba listrik mati
Karena pembangkit selalu kehabisan energi

Untunglah sinyal dari tower belum mati
Kami berselonjor bersandar menonton layar enam inchi
Sudah terlalu sering listrik mati
Nikmati saja dengan kue stroberi dan seruput kopi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun