Mohon tunggu...
Yana Haudy
Yana Haudy Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ghostwriter

Istri petani. Tukang ketik di emperbaca.com. Best in Opinion Kompasiana Awards 2022.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rintik Romantik dalam Azan Ramadan

1 April 2023   21:06 Diperbarui: 1 April 2023   21:04 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Pexels 

Hujan turun dalam kumandang azan
Menyentuh bumi dengan gemericik pelan
Menghampiri jiwa-jiwa penyeruput teh panas
Sebagai pelenyap dahaga selepas berpuasa

Tetes-tetes air mengalir sejuk
Menyirami tanah yang gersang kering
Bulan sembunyi di langit membentang
Enggan menyinari walau malam memaksa

Di sudut jalan sepulang tarawih anak kecil berlari bertudung sarung
Menikmati rintik hujan yang turun perlahan
Membuat hati ini tergerak tuk berpuisi,
Tentang indahnya hujan di bulan Ramadan.

Ya Allah, limpahkan rahmat-Mu
Untuk kami di bulan suci
Semoga hujan yang turun menjadi berkah
Menyucikan hati dan menjernihkan rasa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun