Alasan Kenapa Milenial Ogah Jadi Petani?

Generasi milenial saat ini dikenal sebagai generasi yang memiliki minat yang berbeda dibandingkan generasi sebelumnya. Banyak diantara mereka yang lebih tertarik pada pekerjaan yang lebih modern seperti di bidang teknologi atau profesi yang lebih menguntungkan secara finansial. 

Namun, di saat yang sama, pertanian tetap menjadi salah satu sektor yang sangat penting bagi keberlangsungan hidup manusia. Namun, masalahnya adalah, generasi milenial kurang tertarik untuk menjadi petani.

Salah satu alasan utama adalah kurangnya minat generasi milenial pada pekerjaan yang dianggap kurang menarik. Pekerjaan di bidang pertanian dianggap kurang menarik karena dianggap kurang menguntungkan finansial dan kurang menantang secara intelektual. Selain itu, generasi milenial juga cenderung lebih tertarik pada pekerjaan yang dapat dilakukan di dalam ruangan dan tidak terikat pada jadwal yang ketat.

Sementara itu, pertanian dianggap sebagai pekerjaan yang melelahkan dan terikat pada jadwal yang ketat. Petani harus bangun pagi dan bekerja siang hari di luar ruangan untuk mengurus tanah dan tanaman. Beberapa generasi milenial juga merasa kurang nyaman dengan kondisi lingkungan yang kotor dan kurang higienis di pertanian.

Selain itu, generasi milenial juga cenderung kurang memiliki pemahaman tentang pentingnya pertanian bagi keberlangsungan hidup manusia. Mereka cenderung lebih tertarik pada pekerjaan yang dianggap lebih prestisius dan modern, seperti di bidang teknologi atau profesi yang dianggap lebih menguntungkan secara finansial. 

Namun, mereka kurang menyadari bahwa pertanian merupakan salah satu sektor yang paling penting dalam keberlangsungan hidup manusia. Pertanian merupakan sumber makanan dan juga merupakan sektor yang memegang peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan.

Generasi milenial juga kurang dibekali dengan pengetahuan tentang teknologi pertanian yang modern dan inovatif. Mereka diharapkan untuk dapat menggunakan teknologi canggih dalam meningkatkan hasil pertanian dan mengurangi kerugian yang diakibatkan oleh perubahan iklim. Namun, kurangnya kesadaran dan kurangnya pengetahuan tentang teknologi pertanian ini menyebabkan generasi milenial kurang tertarik untuk menjadi petani.

Namun, sebagai generasi yang menyadari pentingnya perubahan, generasi milenial harus dapat menyadari bahwa pertanian merupakan sektor yang sangat penting bagi keberlangsungan hidup manusia. 

Mereka harus dapat menyadari bahwa pertanian bukan hanya sebagai sektor yang kurang menarik, tetapi juga merupakan sektor yang dapat menyediakan banyak peluang kerja dan juga dapat membantu menjaga keseimbangan lingkungan. Oleh karena itu, generasi milenial harus dapat menyadari pentingnya pertanian dan mulai mencari peluang untuk menjadi bagian dari sektor ini.