Mohon tunggu...
Nurul Yamsy
Nurul Yamsy Mohon Tunggu... Penulis - .

Jika ucap tak lagi mampu berkata, biarlah kata yang mengungkap

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Merindu Nyanyian Syahdu

17 November 2019   20:53 Diperbarui: 17 November 2019   21:03 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Merindu Nyanyian Syahdu"

Bagaimana aku bisa terbuai dengan puisi nan indah
Jika kamu adalah diksi terindah yang pernah kutemui
Bagaimana aku bisa hanyut dalam nyanyian merdu
Jika menyebutmu adalah lantunan paling syahdu yang pernah kusuarakan

Apalah arti rindu ini
Jika kulalui tanpa ingtan tentang dirimu
Apalah arti cinta ini
Jika kulewati tanpa hadirnya jiwamu

Kadang aku takut untuk sekedar memulai rasa rindu ini
Takut candunya tak sanggup kuturuti karna egoku
Kadang aku juga pengecut tlah berani merinduimu
Yang kesucian cintanya selalu terjaga sampai akhir waktu

Malang, 17 November 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun