Mohon tunggu...
yama naibaho
yama naibaho Mohon Tunggu... -

Bachelor degree Aeronautical Engineering First Officer Twin otter

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Pengajuan Claim "Paket Hilang dari JNE"

12 Maret 2015   01:01 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:47 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Kepada yang terhormat pimpinan JNE pusat di Jakarta

Pada sabtu 14 februari 2015 saya Allyamacita Rigofir Naibaho selaku pengirim melalui agen JNE dewi sartika Jakarta Timur, mengirimkan barang Handphone Lenovo S660 titanium dengan nomor imei 863336025276316 dengan penerima Kusdania Naibaho kantor BKSDA Kalsel Banjarbaru. Handphone tersebut di terima petugas JNE di sana atas nama Sdri. Fita barang sudah di declared kepada petugas bahwa isi handphone dan sudah mengikuti anjuran petugas tersebut untuk di berikan kotak pengaman menambah bayaran Rp. 4.000,-.

Kemudian handphone tersebut dibuatkan resi kiriman CGKBR01506841915 dengan service reguler yang menurut pengakuan petugas 3 atau 4 hari barang sudah sampai di Banjarbaru. Kemudian sudah lewat dari 4 hari barang tersebut tidak juga sampai di banjarbaru. Akhirnya, pada 21 februari 2015 saya menemui Sdri. Fita di kantor JNE dewi sartika (tempat saya mengirim) untuk mengetahui bagaimana kejelasan barang saya. Kemudian saya dibuatkan laporan CAS-250541-P8S7R3. Selama proses tersebut tidak ada itikad baik dari pihak JNE memberi tahu saya dimana posisi terakhir barang tersebut. Hampir selalu saya yang aktif menanyakan ke customer service bagaimana barang saya, JNE hanya bisa memberi jawaban seadanya saja.

Pada tanggal 3 maret 2015 saya ke kantor JNE tomang  karena sesuai jargon dari kantor bapak/Ibu "JNE Costumer care" saya berharap ada care terhadap costumer dalam menyelesaikan masalah ini. Saya di terima costumer service Sdri.Gyan Prahasti dibuatkan form claim tapi sama seperti cerita di atas di sana saya cuman di suruh bersabar dan ketika di tanya barang saya terakhir dimana jawaban yang sama juga tidak tahu.

Saya bingung dengan manifest perusahaan JNE yang katanya Care sampai seburuk itukah.?

Sampai tidak bisa melacak siapa kurir terakhir yang mengangkat paket tersebut dr agen di dewi sartika ke gudang.?

Atau perusahaan Bapak/Ibu yang katanya Care ini sengaja mau melindungi maling-maling tersebut.

Singkat cerita hari ini 11 maret 2015 sekitar pukul 11.50 saya di telpon oleh customer service JNE yang sangat care, mengatakan bahwa barang saya hilang dan akan di ganti maksimal 25% dr claim barang Rp.3.000.000,-. Bagaimana bisa kesalahan dari pihak penyedia jasa tapi justru konsumen yang dirugikan, beginikah yang namanya Care terhadap pelanggan.? 25% dari Rp.3.000.000,- hanya bernilai Rp. 750.000,-. Lebih baik Bapak/Ibu pimpinan JNE yang katanya Care survey dulu ke toko elektronik berapa harga Handphone lenovo S660, at least harga second sekalipun dari handphone tersebut masih lebih tinggi dari nominal penggantian yang Bapak/Ibu tawarkan.

Semoga Bapak/Ibu bisa pimpinan JNE bisa survey dulu ke toko Handphone elektronik untuk mengetahui harga pasaran lenovo S660 dan tidak merugikan konsumen.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun