Alisa mempertanyakan siapa yang paling Ridwan cintai, ia bahkan meminta keputusan. Ridwan sendiri tak tahu siapa yang lebih ia cintai saat ini
"Alisa, aku..... Aku mohon jangan pertanyakan itu!"
"Kenapa?"
"Karena aku tidak tahu!"
Alisa menatapnya tajam, dan itu membuat Ridwan semakin tersudut. Ridwan mencoba menghindari kontak mata mereka.
"Saat ini....., bisakah kita hanya menjalaninya!" pinta Ridwan, "tolong beri aku waktu, untuk memutuskan!"
"Waktu!" desis Alisa, "aku butuh kepastianmu, Wan. Jika kamu memang memilih aku, kamu harus meninggalkan Nadine. Dan jika kamu memang lebih memilih Nadine, maka aku yang akan pergi!"
"Tidak Alisa, tidak sekarang. Kita bahkan baru bertemu!"
"Kamu tidak ingin aku pergi?" tanya Alisa.
"Aku....., aku sangat senang....kita bersaam saat ini!"
"Lalu aku harus membagimu lagi, begitu?"