"Aku pesankan makanan. Bagaimana dengan minumannya? Teh? Jus?"
"Baiklah, jus apel."
"Ramyeon pedas ya?"
"Ya, selalu."
Tak lama kemudian aku kembali sibuk bekerja dengan laporanku dan lagi-lagi aku nyaris tidak mendengar Hyunbin oppa sudah keluar dari ruangan dan ponselku bergetar hebat. Rupanya Dongsun meneleponku.
"Noona, apakah kau masih di kampus?"
"Ah ya Dongsun... aku benar-benar ingin menyelesaikannya hari ini."
"Jangan lupa makan malam. Ingin kupesankan sesuatu?"
"Aku akan makan ramyeon."
"Baiklah. Noona ingin kujemput?"
"Tak apa, Dongsun, aku bisa pulang sendiri. Lebih baik kau simpan tenagamu untuk menjaga kedua saudaramu itu."
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!