Mohon tunggu...
May Lee
May Lee Mohon Tunggu... Guru - Just an ordinary woman who loves to write

Just an ordinary woman who loves to write

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[Novel] A Winter Story [7]

14 Agustus 2020   20:49 Diperbarui: 14 Agustus 2020   21:00 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Valene menolak mengambil ponselnya yang menjeritkan bahwa ada pesan Kakao Talk yang masuk. Dia sudah benar-benar lesu dan badannya menolak tetap sehat, dia mulai demam, tapi dia tidak memberitahukan ini ke Nancy atau siapapun. Dia hanya ingin sendirian di kamarnya. Dua hari lagi, segala mimpinya akan segera berakhir. Dan mimpinya akan berakhir buruk, tidak seperti saat mulainya yang begitu indah. Tapi ponsel itu masih menjeritkan "KAKAO TALK" dengan sepertinya setengah marah, sudah sekitar 4 kali berbunyi.

Dengan enggan, Valene meraih ponselnya dan membuka Kakao Talk-nya. Dia tidak mengenali seseorang di avatar Kakao Talk orang yang mengirimkan pesan padanya, juga display name-nya yang hanya berhuruf "J". Sepertinya itu seorang pria yang memakai kacamata hitam, tebak Valene yang malas memperbesar avatar itu. Akhirnya Valene memutuskan membaca pesan itu.

Annyeong, Palen!

Annyeong!

Ping!

Annyeonghaseyoooooooo

               Hanya ada seorang yang memanggilnya Palen: Kyungju. Geragapan, Valene membuka matanya lebar-lebar dan akhirnya memperbesar avatar si J, dan setelah dilihat, rupanya itu Kyungju yang memakai kacamata hitam dan berpose di sofa kulit yang kelihatannya mahal.

Kyungju?

               Dengan hati berdebar-debar, Valene menunggu balasan pesannya.

Bingo! Tapi kau harus memanggilku oppa.

               Mata Valene terbelalak sebesar bola golf. Huruf apa yang baru saja dibacanya? Oppa? Apa-apaan orang ini!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun