Mohon tunggu...
May Lee
May Lee Mohon Tunggu... Guru - Just an ordinary woman who loves to write

Just an ordinary woman who loves to write

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[Novel] No Other, The Story [50/55]

23 Mei 2020   16:11 Diperbarui: 23 Mei 2020   16:09 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

"Aku akan menyerahkannya pada Siwonnie."

Aku masih terkesiap dan agak berat menerima kenyataan bahwa seorang ahjussi yang melihatku tumbuh dewasa adalah orang yang mencuri data dan nyaris mencelakai Meifen-ku di hadapan appa. Apa yang harus kulakukan? Meifen diam-diam meraih dan menggenggam lenganku. Aku menoleh dan melihatnya tersenyum tipis.

"Aniyo, ahjussi... saya tidak akan menyerahkan Anda pada polisi. Saya mengerti kesulitan ahjussi, namun saya juga mengerti alasan appa sepenuhnya. Saya hanya meminta ahjussi bisa mengembalikan dana yang dimanipulasi," kataku tenang.

Park ahjussi masih tersenyum getir, "aku tidak butuh uang itu. Aku hanya ingin kau dan Sibum terlibat pertengkaran, tapi sepertinya aku tidak berhasil. Aku akan kembalikan semuanya, dan aku akan mengundurkan diri."

"Sayang sekali... kenapa Anda berpikir seperti itu, ahjussi... kenapa Anda ingin aku dan appa bertengkar... tapi... saya tidak ingin Anda mengundurkan diri."

"Mworago?" Tanya appa heran.

"Ne, appa. Aku mohon appa mengizinkan aku untuk membiarkan Park ahjussi menjadi manager di perusahaan cabang di Ulsan. Toh dari pangkatnya yang sekarang, menjadi manager di perusahaan cabang itu sama saja hanya menaikkan pangkatnya satu tingkat. Bisakah, appa?"

Aku tidak tau apa yang ada di otakku sebenarnya, tapi kupikir berhubungan dengan Meifen membuat pikiranku terbuka lebar. Memberi kesempatan kedua bagi setiap orang yang melakukan kesalahan pada kita adalah salah satu hal yang Meifen bagikan padaku. Melihat dedikasi Park ahjussi bertahan selama dua belas tahun, menurutku dia pantas mendapatkan kenaikan pangkat, walau hanya setingkat.

"Siwonnie, apa kau yakin tentang itu?"

"Ne, appa. Hanya kalau appa setuju."

"Hmm... baiklah. Aku... juga tidak bisa kehilanganmu begitu saja, Heehyun. Aku memaafkanmu... aku juga minta maaf karena telah berlaku sedikit tidak adil padamu."

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun