Prolog
Black Panther akan dirilis minggu ini di Indonesia (tepatnya saat hari Valentine XD), tapi karena pengetahuan saya tentang Black Panther tidak terlalu banyak maka saya memutuskan untuk menulis sesuatu yang berbeda.
Hal menarik dari Black Panther adalah banyak media (baik lokal maupun interlokal XD) dengan "bangganya" menyebut jika film ini adalah film SUPERHERO KULIT HITAM PERTAMA di dunia, meskipun sebelum Black Panther ada banyak film superhero yang menggunakan karakter/aktor kulit hitam sebagai peran utama (meskipun beberapa memang tergolong film gagal/komedi). Oleh karena itu saya iseng-iseng membuat daftar ini.
Saya sendiri tahu jika daftar yang saya buat ini masih jauh dari kata sempurna, jadi jika ada tambahan jangan segan-segan berkomentar yah. Setidaknya dengan daftar di bawah ini saya ingin menegaskan bahwa Black Panther "Si Juragan Vibranium" bukan pelopor film Superhero berkulit hitam.
1. Steel (1997)
 Ah tahun 90, tahun di mana beberapa atlet olahraga mencoba banting setir menjadi aktor film dan gagal dengan indahnya XD.
Steel adalah superhero yang berasal dari DC dan termasuk salah satu Superhero yang menggantikan Superman saat dia "mati", tapi sayangnya film ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan semua itu -_- .
Diperankan oleh bintang NBA Shaquille O'Neal, Steel bercerita tentang John Henry Iron, seorang desainer senjata canggih yang memutuskan untuk berhenti setelah sebuah kecelakaan membuat partnernya (Sparky) lumpuh. Namun saat John melihat beberapa kriminal menggunakan senjata buatannya, dia beserta Sparky memutuskan untuk membuat sebuah baju besi canggih dan menjadi pahlawan bernama Steel.
Dengan cerita yang klise dan desain kostum yang harus diakui memang jelek, belum lagi akting Shaq yang "ah sudahlah", tidak heran banyak orang yang mencoba melupakan film ini, tapi meski begitu film ini tetap mendapat tempat di hati saya karena termasuk salah satu film pertama yang saya tonton melalui rental Laser Disc (baca: CD ukuran jumbo XD).
Dan harus diakui jika sebenarnya Theme Song film ini sangat keren untuk ukuran tahun 90-an, sayangnya terlalu sering diulang sampai bisa membuat mual.
(masih keren kok)
2. Spawn (1997)
Ini favorit saya dalam daftar ini :D
berasal dari karakter Spawn buatan Todd McFarlane yang terkenal di masanya, Spawn bercerita tentang Al Simmon, seorang tentara profesional yang dibunuh rekannya sendiri saat sedang dalam misi, jiwa Al dikirim ke neraka dan mendapat sebuah tawaran dari Malebolgia (salah satu penguasa neraka) yaitu menjadi Spawn, pelayan setia sekaligus pemimpin besar saat hari kiamat, Al menyetujui semua ini karena dia ingin bertemu kembali dengan Wanda, tunangannya.
Yang tidak diketahui Al adalah semua ini sudah diatur oleh Malebolgia agar Al dapat membawa hari kiamat. Dan Al kembali hidup 5 tahun sesudah kematiannya yang membuat Wanda memilih menikah dengan sahabatnya sendiri (siap-siap baper deh). Tujuan Spawn saat ini adalah membalas dendam kepada mereka yang telah menyakiti dirinya!!!
Dengan keterbatasan teknologi saat itu, desain Spawn sendiri masih terlihat keren, apalagi cerita film ini juga tergolong cukup kelam. Spawn masih saya sarankan untuk ditonton.
Denger-denger sih Spawn mau di-remake di tahun 2019 dan akan memakai rating "R" , semoga saja hal ini benar terjadi.
3. Blade Trilogy (1998-2004)
Muncul sebelum Marvel membuat MCU dan ini adalah film superhero/antihero dengan rating "R" di masanya, Kisah Blade selaku Daywalker (Vampire yang kebal terhadap matahari) dalam membasmi kaumnya sendiri masih tergolong menarik untuk diikuti.
Satu hal yang pasti adalah sulit melupakan aksi Wesley Snipe sebagai Blade, hal ini akan menjadi masalah jika suatu saat nanti MCU memiliki rencana untuk memperkenalkan Blade, sayangnya sampai saat ini belum ada rencana untuk hal itu.
4. Catwoman (2004)
Saya tahu jika film ini jelek dan mendapat banyak ejekan, tapi:
- Film ini karakter dan ceritanya original, tidak ada hubungannya dengan Catwoman dari DC
- Halle Berry sendiri adalah aktor kulit hitam
Meski demikian, tetap hindari film ini XD
5. Hancock (2008)
Diperankan oleh Will Smith dan merupakan salah satu film superhero unik di masanya karena terlihat sangat nyata, Hancock bercerita tentang superhero "gelandangan" yang dibenci banyak orang karena sering menghancurkan properti saat dia sedang beraksi.
Di tangan Rey Embrey, Hancock akan mengalami beberapa "perubahan" agar dia bisa menjadi sosok superhero yang diterima oleh masyarakat.
6. Suicide Squad (2016)
Sedikit "mencurangi" daftar ini karena Deadshot (Will Smith) bukan karakter utama dalam film ini, tapi film "kacau" ini berhasil diselamatkan oleh aksi Deadshot yang keren dan cocok sebagai pemimpin.
Suicide Squad sendiri bercerita tentang sekumpulan kriminal berbahaya yang harus bekerja untuk pemerintah untuk melawan ancaman dari luar, tapi nantinya malah menjadi seperti film "Zombie" standar yang diselingi aksi keren para anggota Suicide Squad (Slipknot patut mendapat apresiasi "lebih" dalam film ini XD).
Bonus
2 serial TV Superhero dengan aktor utama kulit hitam pilihan saya
1. Luke Cage
Luke Cage muncul pertama kali di serial Jessica Jones sebelum nantinya memiliki serialnya tersendiri. Serial Luke Cage sendiri bercerita tentang kehidupan Luke di Harlem yang terpaksa harus kembali beraksi saat Cottonmouth membunuh salah satu anak yang menjadi tanggungan bagi Henry "Pop" Hunter, sosok yang dihormati dalam Harlem.
Musik dan cerita keren adalah kekuatan utama dalam serial ini (karena kekuatan super Luke membuatnya sangat OP). Luke sendiri terkenal sebagai raja "Ngopi" XD.
Kekurangan serial ini bagi saya adalah adanya sosok villain yang merupakan seorang anggota dewan terhormat alias anggota DPR yang aksinya sangat menyebalkan.
2. Black Lightning
Satu lagi Superhero DC yang mendapat serialnya tersendiri di stasiun TV CW, sayangnya (sebenarnya positif), Black Lightning tidak memiliki hubungan dengan Arrowverse. Meskipun memakai banyak aktor kulit hitam, ternyata serial ini banyak memperlihatkan berbagai tindakan "rasis" (polisi menangkap orang kulit hitam karena mengemudi mobil) dan kembali mempopulerkan LGBT (maklum, salah satu produsernya memang senang mempromosikan LGBT).
Black Lighting sendiri bercerita tentang Jefferson Pierce yang pensiun sebagai Black Lightning setelah kehidupan rumah tangganya menjadi retak. Tapi Jefferson terpaksa harus kembali sebagai Black Lighting saat dia melihat berbagai tindak kriminal yang disebabkan oleh geng "100" yang terjadi di kotanya.
Serial ini sendiri masih tergolong baru karena baru berjalan selama 4 episode.
