Mohon tunggu...
Eleazar Malau
Eleazar Malau Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Siswa

Mempunyai mimpi untuk menjadi seorang maba di UI

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Seringnya Generasi Muda Merubah Pekerjaan

2 April 2023   18:00 Diperbarui: 2 April 2023   18:04 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Worklife. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pada saat ini generasi-generasi muda telah bertumbuh dan berkembang dan berada di posisi dimana mereka sudah bisa memenuhi kebutuhannya sendiri dan harus mencari nafkah dengan kerja kerasnya sendiri. Maka tentunya untuk mengatasi permasalahan tersebut yang mereka lakukan seperti orang-orang lain adalah untuk mencari kerja. Mencari kerja sendiri bukanlah hal yang mudah terutama bagi generasi muda yang belum seberpengalaman seperti para generasi-generasi tua. 

Menurut survei dari CareerBuilder yang telah dikutip dari Forbes pada tahun 2017, terdapat 45% pekerja yang baru lulus mengatakan kalau mereka hanya akan bertahan di pekerjaan mereka sekarang ini hanya selama kurang dari 2 tahun. 

Tentunya kurang dari 2 tahun adalah waktu yang sangat pendek terutama dalam dunia pekerjaan dimana posisi dalam pekerjaan itu harus dapat dikembangkan dan dipertahankan dan tentunya hal ini membutuhkan waktu yang lama bahkan lebih dari 3 tahunan.

Banyak sekali faktor yang mempengaruhi pemilihan pekerjaan untuk para generasi muda seperti minat yang sesuai dengan pekerjaan, gaji yang mencukupi, dan aksesibilitas tempat kerja tersebut dalam bidang transportasi maupun kesempatan untuk bekerjanya. Tidak itu juga tetapi banyak pengaruh lain atau faktor lain yang dapat mempengaruhi pemilihan tempat kerja seseorang. 

Orang-orang di generasi tua kurang mempertimbangkan faktor-faktor ini karena mereka hanya berfokus pada satu hal yaitu untuk bekerja dan menafkahi keluarga mereka. Tetapi dalam era modern ini terutama para generasi muda yang kebanyakan juga belum menikah, mereka akan lebih mempertimbangkan faktor tersebut karena mereka memiliki kebebasan yang lebih dan tidak terpaku terhadap satu tujuan tertentu. 

Tidak itu juga tetapi para generasi muda sekarang lebih menginginkan sebuah kehidupan yang seimbang dan tentram antara pekerjaan dan kehidupan mereka. Generasi muda sekarang melihat betapa pentingnya menghabiskan waktu berkualitas dengan keluarga, teman, maupun dirinya sendiri dan menyeimbangkannya dengan waktu yang dihabiskan saat bekerja. Dengan keinginan ini maka mereka kadang susah untuk betah dan bertahan di pekerjaan yang sama.

Selain dari itu generasi-generasi muda sekarang memiliki rasa keingintahuan yang lebih besar daripada generasi-generasi tua pada zaman dulu. Rasa ingin tahu ini menimbulkan keinginan mereka untuk mengeksplor dunia pekerjaan dan mencari kesempatan-kesempatan lain untuk bekerja di tempat yang berbeda.

Selain untuk mendapatkan pengalaman baru mereka juga mencari kesempatan untuk mengembangkan bakat dan minat mereka yang lain dan menggunakannya untuk pekerjaan mereka. 

Banyaknya perpindahan pekerjaan pada generasi muda sekarang juga dapat disebabkan karena kinerja pekerjaan yang diekspektasikan oleh senior dalam wilayah pekerjaannya yang terlalu tinggi dan hal tersebut membuat para fresh graduate ini tidak berminat untuk melanjutkan pekerjaannya di tempat tersebut dan berputus untuk berpindah. 

Perpindahan pekerjaan ini tentunya dapat berdampak dua arah yaitu pertama adalah secara buruk karena pada akhirnya generasi muda ini tidak akan bekerja dan lebih buruk lagi jika malah menjadi pengangguran karena tidak dapat mencari tempat kerja yang cocok dan layak untuk mereka. 

Dampak lainnya yaitu secara positif adalah kalau generasi muda sekarang akan menjadi lebih terampil dalam berbagai macam jenis pekerjaan lain dan tidak hanya terfokuskan terhadap satu bidang pekerjaan saja. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun