Mohon tunggu...
Abdul Adzim Irsad
Abdul Adzim Irsad Mohon Tunggu... Dosen - Mengajar di Universitas Negeri Malang

Menulis itu menyenangkan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengintip Gagalnya UAS di Masjid Jamik Malang

2 September 2018   11:08 Diperbarui: 2 September 2018   11:13 777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Masjid Jamik Agung kota Malang sudah hampir sebulan mengabarkan sebelum jumatan rencana kedatangan KH Abd Somad Lc.Ma, dai kondang dari pulau sebrang Riau. Bahkan setiap pagi, siang dan sore hari Radio Madinah FM Malang, tak henti-hentinya mengajak kaum muslimin dan muslimat seantero Malang berduyun-duyun datang ke Masjid Jamik untuk mendengarkan pengajian KH Abdusomad yang sangat menyejukkan dan menginspirasi.

Masjid Jamik satu-satunya masjid yang pengurus intinya adalah penggurus PCNU kota Malang, sebut saja ; KH Zainuddin, KH Khamzawi, Gus Iroqun Najah ketua PCNU Kota Malang, KH Baidhowi Muslih ketua MUI, KH Mustamar ketua PWNU Jatim, serta KH Bashori Alwi perintis dan sesepuh NU sekaligus perintis Jamiyah Khuffad dan Al-Qurro' NU. Hampir semua sesepuh NU kota Malang menjadi bagian dari Masjid Jamik Agung Kota Malang.

Sedangkan radio Madinah FM Kota Malang yang berpusat di Masjid Agung Jamik, satu-satunya radio yang mengudara yang berbasis di Masjid.

Radio inilah yang mengudarkan informasi seputar pengajian KH Abdusomad Lc. MA. Bahkan logo NU yang menyebar juga menghiasai baner-baner rencana pengajian KH Abdusomad Lc. M.Pd.

Warga NU mulai emak-emak  sekota Malang, mulai ranting NU, juga takmir-takmir Masjid NU se kota Malang sangat menanti kehadiran UAS.

Maklumlah, pengajian UAS itu memberikan pencerahan bagi masyarakat seputar dalil-dalil seputar yasinan, tahlilan, istigoshanan, bahkan dalil seputar mengirimkan doa kepada orang yang telah wafat (mayyit).

Belum lagi, komunitas warga NU yang terdiri dari santri dan habaib yang tergabung dalam organisasi GAMAL (Gerakan Aswaja Malang Raya) yang dipimpin langsung oleh Habib Abdullah bin Alawi Alaydrus menyatakan kesiapannya menyambut KH Abdusoamad di Masjid Jamik.

Perlu di ketahui bahwa Habib Abdullah bin Alawi Alaydrus salah satu dari putra dari Habib Alwi Al-Idrus yang pernah menjadi pengurus Syuriah NU kota Malang dan takmir Masjid Jamik Agung Kota Malang.

Namun apa boleh buat, KH Abdusomad mengurungkan kehadirannya, walaupun dari Gamal telah menyakinkan dirinya. Itulah namanya takdir Tuhan.

Semua tahu bahwa teologi Abdusomad (UAS) sama persis dengan teologi Jamiyah NU yang didirikan oleh Syekh Al-Imam Muhammad Hasyim Asaary, bahkan Abdusomad  itu pernah menjadi pengurus NU di Riau. Amalaiyahnya sama persis denga NU, walaupun UAS itu bagian dari Al-Wasaliyah Riau.

 UAS itu mengikuti teologi Al-Asaariyah dan madhhabnya mengikuti Imam Syafii, bahkan juga pengikut thoriqoh (sufi). Tahlilan, sholawatan, menjadi bagian dari teologi UAS. Jadi, sampai kapan-pun UAS akan menjadi bagian dari teologi NU. Wajar, jika kemudian warga NU dimana-pun berada merasa aman dan nyaman ketika mendengarkan pengajian Aswaja UAS yang kadang di bumbui guyanan yang segar dan renyah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun