Mohon tunggu...
Syarifah Lestari
Syarifah Lestari Mohon Tunggu... Freelancer - www.iluvtari.com

iluvtari.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"The ABC Murders", Mematahkan Teori Orang Pendiam adalah Psikopat

23 Mei 2021   07:00 Diperbarui: 23 Mei 2021   07:21 1358
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tangkapan layar mola tv

Awal bulan yang lalu, trending berita tentang milenial introvert yang katanya mudah terpapar radikalisme hingga menjadi teroris. Semula aku langsung tersinggung, pernyataan macam apa itu! Aku milenial, aku introvert. Tapi sebentar, memangnya yang ngomong ngerti, apa itu milenial? Apa itu introvert? Istilah radikal saja pakai "kamus sendiri".

Ketika beritanya kubaca, sepertinya kalimat tersebut mengarah pada anak-anak muda usia awal 20 atau 30. Tuh kan, dikira kata "milenial" itu merujuk pada golongan muda. Padahal milenial sekarang sudah pada kena asam urat, kenal minyak kutus-kutus, ada juga yang ganti kacamata, dari minus ke plus.

Orang juga kerap tak mampu membedakan mana introvert mana antisosial. Orang introvert itu sedikit bicara karena banyak yang dipikirkan. Jika bertemu sesamanya, jadi sangat komunikatif. Antisosial membenci siapa saja, menjauh dari keramaian. Beda, Pak! Bedaaa.

Kaum introvert diam karena menganalisis. Mereka berpikir panjang jauh sebelum bertindak. Bukan bengong bengong kosong. Kalau tukang analisis dianggap gampang terpapar ideologi ngawur, lantas yang males mikir jadi apa?

The ABC Murders Karya Agatha Christie

Ide untuk meluapkan kejengkelan menguap entah karena apa. Sampai kemudian aku bertemu Hercule Poirot, tokoh fiktifnya Agatha Christie dalam serial The ABC Murders.

Siapa Hercule Poirot dan siapa Agatha Christie agaknya tak perlu kujelaskan. Sebab keduanya sudah sangat populer. Terutama untuk kamu yang suka membaca kisah-kisah detektif.

The ABC Murders rilis tahun 2019, diadaptasi dari novel misteri dengan judul yang sama. Disiarkan tiga malam berturut-turut di BBC One. Namun di platform yang kutonton, serial ini dibagi menjadi empat episode.

Adalah Alexander Bonaparte Cust, seorang pemuda superpendiam yang bekerja sebagai penjaja stoking di London, tahun 1933. Seorang yang sangat pendiam bekerja sebagai sales? Di luar kebiasaan pastinya.

Uniknya kita saat menonton film misteri, suka menebak-nebak, tapi justru lebih puas jika tebakan meleset. Agaknya penulis novel sudah paham betul psikis pembacanya. Maka sejak awal pikiran kita dibimbing pada ide standar, bahwa Cust adalah pembunuh berantai yang menjadikan pekerjaannya sebagai kedok.

Baca juga: Tipe-tipe Pembohong di Sekitar Kita

Berbagai adegan yang memperlihatkan ekspresi Cust mendorong kita untuk meyakini bahwa ia adalah penderita skizofrenia, orang dengan gangguan kepribadian, psikopat, atau yang semacamnya. Ditambah Cust sendiri tak mengerti apa yang sudah ia lakukan karena kerap tak sadarkan diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun