Mohon tunggu...
Syarifah Lestari
Syarifah Lestari Mohon Tunggu... Freelancer - www.iluvtari.com

iluvtari.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Inilah Kesalahan Kita, Wahai Freelancer!

15 Juli 2020   19:41 Diperbarui: 15 Juli 2020   19:32 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Emma Matthews Digital Content Production on Unsplash">

Sejak akhir 2016, kuputuskan berhenti ngantor. Untuk selanjutnya, memiilih bekerja dari rumah bermodal hobi yang katanya bisa diduitin dan laptop jadul yang kubeli dari duit menang lomba menulis di masa lampau.

Sama seperti kebanyakan orang lain, yang juga bekerja dari rumah, kami terfitnah sebagai pengangguran. Sedih? Gak sih. Sebal sedikit saja.

Itu pun karena ada tetangga yang bela-belain datang ke mbahnya anak-anak untuk tanya, "Kok si Tari gak kerja?" waktu melihatku menjemur pakaian agak siang. Konyol memang.

Setelah bertahun-tahun bekerja tapi dianggap nganggur begini, ternyata ada banyak kesalahan yang dilakukan manusia sejenisku. Kudapat dari sebuah artikel, selain terlihat nganggur, ada 7 kesalahan lagi yang kita buat.

1. Jadwal Kerja Tak Keruan

Ketika mood sedang bagus, kita jadi betah berlama-lama di depan laptop. Bahkan sampai begadang dan bangun kesiangan. Jelas hal ini tidak sehat. Aku sih gak separah ini, karena ada jadwal salat yang tak boleh dilewatkan.

2. Tidak Berseragam

Ternyata, seragam memberi efek pada energi dan suasana hati. Padahal selama ini aku menolak beberapa tawaran kerja karena malas memikirkan seragam. Kalau di rumah, kan bisa semena-mena. Setelah ini, coba ah, sekali-kali pakai "seragam" khusus!

3. Campur Aduk Urusan Kerja dan Rumah

Yang ini sudah kupraktikkan saat meng-hire teman sendiri untuk membantu di suatu proyek kepenulisan. Ia bekerja pada jam dan hari tertentu. Sedangkan aku? Masih semrawut. Ngetik sambil cuci pakaian, makan sambil posting, dll.

4. Lupa Aktivitas Fisik

Sesekali jika sedang dapat hidayah, aku pasang aplikasi dan lakukan olahraga ringan di rumah. Tapi seringnya tobat itu hanya sebentar, setelah itu betah lagi duduk lama-lama. Kamu juga?

5. Monoton

Lucu juga sih, kita berhenti kerja karena bosan dengan rutinitas begitu-begitu saja. Setelah bekerja di rumah, kenyataannya masih suka dengan yang itu-itu saja.

Saat diserang bosan, biasanya aku mematikan laptop dan beralih ke buku. Sesekali nonton streaming film walau masih tergoda medsos. Rupanya itu bukan cara yang tepat. Yang benar adalah pergi keluar rumah, dan lakukan hal-hal yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan!

6. Tidak Berinteraksi Langsung dengan Orang Lain

Ya sih, bahkan sebelum pandemi, aku lebih suka selalu di dalam rumah. Hanya keluar untuk antar-jemput anak sekolah. Belanja kebutuhan disambi dengan aktivitas itu, jadi tidak ada jadwal keluar tambahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun