Mohon tunggu...
Badrul Munir,dr
Badrul Munir,dr Mohon Tunggu... -

Neurologist

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Mungkin Anak yang Ditanya Jokowi Itu Mengidap Parafasia

26 Januari 2017   23:56 Diperbarui: 27 Januari 2017   15:42 2074
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: nasional.kompas.com

Bila kita melihat video  percakapan presiden Jokowi dengan anak SD tentang ikan tongkol yang salah ucap ini mungkin akan tertawa dan menganggap lucu bahkan 'saru' (terkesan asusila) tapi itulah yang disebut parafasia.

Dalam ilmu neurologi, parafasia adalah kelainan dalam berbahasa di mana seseorang salah mengucap kosa kata yang mirip dan akhirnya terbalik dengan kosa kata yang sejenis. Semisal: buku menjadi bulu, atau bisa terbalik: bejana menjadi rebana dan lain lain.

Sumber gambar: theaphasiacenter.com
Sumber gambar: theaphasiacenter.com
Bagaimana Parafasia Terjadi?
Berbahasa dan berbicara diatur otak di bagian depan samping (lobus frontalis area 44,45 dan area 29) dari sana dikirim ke area 4, 6 lewat jalur penghubung (traktus) untuk disalurkan ke saraf mulut, lidah, tenggorokan untuk artikulasi berbicara.

Pada kondisi di mana sel otak di jalur penghubung tidak bekerja sempurna akibat otak belum matang atau proses penambahan usia atau ada penyakit seperti stroke atau infeksi otak maka penyaluran impuls saraf tidak sempurna akibatnya terjadi kesalahan pengucapan artikulasi dan muncullah parafasia.

Terapi yang sangat baik adalah terus melatih ucapan tersebut dan otak akan mengalami neuroplastisitas sehingga ucapan menjadi sempurna.

Tapi video ini setidaknya menghibur dan mendinginkan netizen di saat panasnya medsos yang pro kontra dengan FPI....

Penulis:
Dokter spesialis saraf RS Saiful Anwar
Malang

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun