Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Jangan Remehkan Kesehatan Mental, Seorang Pastor Pun Bisa Bunuh Diri

21 Februari 2023   15:11 Diperbarui: 23 April 2023   16:59 474
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berita yang mengagetkan sekaligus yang menyedihkan seorang imam Katolik , Reverendus Dominus (RD ) Gregorius Transianus Sykur Pr., Di Ruteng, Nusa Tenggar aTimur ditemukan tewas gantung diri di rumah tinggalnya.   Tempat tinggalnya terletak di samping SMAK St.Klaus Kuwu , Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

Saya sempat berefleksi,mengapa seorang pastor dapat bunuh diri?  Seorang yang dekat dengan Tuhan.. Seorang yang seharusnya mampu menyerahkan segala kegalauan , kegelisahan, kegentaran dan segala kekecewaan dengan hidup yang dialaminya kepada Tuhan ,PenciptaNya. 

Saya coba memahami bukan dari perspektif agama karena dari agama saya tidak bisa menghakimi seberapa dalam keyakinannya itu menyatu dengan dirinya yang sedang bergejolak dan menggocangkan keimanan dan kemampuannya sebagai seorang pastor.

Sebaliknya , saya hanya  mampu mengambil kesimpulan sendiri, bahwa seorang pastor pun seorang manusia yang sangat rentan, rapuh untuk masuk dalam jurang depresi.  Dia tak bisa mengelak jika depresi itu datang.   Dia hanya seorang mahluk Tuhan yang sangat terbatas kekuatannya.

Sebagai seorang umat yang juga percaya bahwa TUhan pasti tidak menginginkannya untuk berbuat bunuh diri, tetapi pundak  dan hati siapa yang mampu membebaskan diri dari krisis sakit mental yang menghinggapinya?  Kelemahan sakit mental bukan milik seorang ayah, ibu, remaja, pastor, setiap orang akan mengalaminya.

Kasus bunuh diri di unia hampir mencapai 800 ribu setiap tahun, Indonesia mencapai 16.000 per tahunnya.  75% kasus bunuh diri terdapat di negara penghasilan rendah dan menengah.  

Baca juga:   Perubahan Cuti Bersama

Kesehatan Mental itu penting sama halnya Kesehatan fisik

Secara fisik, manusia itu terdiri dari tiga bagian, fisik, jiwa dan roh. Ketiganya merupakan satu kesatuan.  Jika salah satu bagian terganggu kesehatannya, pasti akan menyebabkan gangguan Kesehatan yang lainnya.

Jadi bukan hanya Kesehatan fisik yang penting saja, tapi juga kesehatan mental juga penting sekali.

Untuk mengetahui Kesehatan fisik itu memang sangat mudah dilihat, jika kita sehat, bisa beraktivitas dengan segala kekuatan tubuh kita.  Namun, saat kita sakit fisik, langsung kita merasakan tubuh yang tidak nyaman, tidak bisa makan, minum, panas, lemas dan mungkin ada yang lebih dari itu pengin tidur terus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun