Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Rengkuh Ekonomi Kebutuhan Dasar untuk Selamatkan Penggangguran

9 April 2021   17:37 Diperbarui: 10 April 2021   10:28 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Lalu, negara-negara memilih kebijakan yang sangat dilematis, apakah mengejar pertumbuhan  perekonomian atau perekonomian yang memulihkan pandemi dan berkelanjutan.

Apabila sebuah negara titik fokusnya hanya pada ekonomi pertumbuhan, artinya negara itu hanya mengejar saja ekonomi yang berasal dari orang-orang yang ekonominya kuat, maka jurang antara warga ekonomi kuat dan ekonomi lemah pun makin melebar.

Tahan krisis:

Julia Steinberger professor ekonomi ekologi dari  Universitas Leeds, Inggris menyoroti bagaimana rapuhnya perekonomian dunia dengan adanya pandemi.   Beliau memberikan "insight" perlunya prioritas utama dalam keberlangsungan hidup manusia.

Pembangunan ekonomi seharusnya berdasarkan kepada keberlangsungan hidup manusia .   Keberlangsungan hidup manusia yang memiliki kebutuhan mendasar seperti makanan, pangan, sandang, dan tempat tinggal serta sosialisasi.

Tidak perlu mengejar pertumbuhan ekonomi yang hanya pertumbuhan semu saja .  Oleh karena itu upaya yang perlu jadi fokus utama adalah aktivitas ekonomi harus didukung untuk bertumpu kebutuhan sehari-hari saja.

Masih ingatkah profesi yang sangat gemilang seperti insinyur sipil, pekerja "collar white" yang berada di Gedung-gedung perkantoran mewah?   Semua sekarang hanya bisa dilakukan di dalam ruang lingkup yang sempit, di rumah.  Tentunya ada profesi yang justru meningkat derajatnya seperti dokter, nakes lainnya seperti perawat,  tempat produksi makanan.

Mengingatkan kepada teori kebutuhan dasar manusia dalam sebuah piramida, pada bagian bawahnya adalah kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian kesehatan, pendidikan dan kesejahteraaan.

Kebahagiaan, kepuasan hidup bergantung kepada jumlah ambang kebutuhan dasar yang dapat dicapai.  Semakin orang bisa mencapai kebutuhan dasarnya, dia akan puas dan Bahagia.  Itulah esensi dari ekonomi kebutuhan dasar yang harus kita rengkuh saat ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun