Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Orang Terkaya ini Jadi Atlet Tertua di Asian Games 2018

30 Agustus 2018   16:00 Diperbarui: 30 Agustus 2018   16:00 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Michael Bambang Hartono. Submer: Liputan9.twitter.com

Di tengah gegap gempita dari para atlet muda yang telah berkontribusi di Asian Games 2018.  Mata kita langsung melotot dan hati kita berdecak kagum betapa besarnya jumlah perolehan medali emas, perak dan perunggu oleh Atlet Indonesia . Tercatat sejak tanggal 30 Agustus 2018, ada 31 medali emas, 23 medali perak dan 35 medali perunggu totalnya 89 medali. Dilihat dari ranking negara, Indonesia sudah masuk dalam ranking ke-4 setelah China, Japan, Republik of Korea.

Perolehan Medali. Sumber: www.asiangames.com
Perolehan Medali. Sumber: www.asiangames.com
Melesat pesat di luar target (target awalnya Indonesia masuk dalam 10 besar dari ranking negara),  ternyata ada seseorang yang ikut berkontribusi besar dalam perolehan medali perunggu . Dialah Bapak Michael Bambang Hartono dari cabang olahraga bridge. Beliau adalah atlet tertua di antara semua atlet yang masih belia dan masih bertenaga kuat.   

Pria kelahiran 10 Pebruari 1939 dan berusia 78 tahun ini merupakan orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes.  Pemilik Perusahaan Jarum dan pemegang saham di BCA dengan total kekayaan mencapai hampir mencapai sekitar Rp 225 triliun yang mana jauh melampaui dari harta kekayaan para politisi-politisi di Indonesia. Bahkan jika dibandingkan dengan kekayaan total milik Presiden Jokowi yang "hanya" Rp50 miliar.

Bahkan menurut Majalah Forbes, Bambang merupakan orang ke-75 terkaya di seluruh penjuru dunia. Kekayaan Bambang ini didapat dari warisan orang tuanya yang memiliki perusahaan rokok Djarum puluhan tahun lalu, sampai kemudian memiliki saham di BCA sejak 1997.

Jadi orang terkaya bukan berarti tidak tinggal diam "ongkang-ongkang" kaki alias menikmati kekayaannya tanpa kerja atau berkontribusi untuk Indonesia.  Meskipun usia sudah senior, apalagi jika dibandingkan dengan atlet muda lainnya, beliau masih sempat memikirkan  jadi atlet bridge, bersemangat untuk berjuang menang di cabang olahraga bridge.   

Hasilnya sungguh luar biasa , atlet Bridge tertua ini bersama timnya telah berhasil menyumbang dua medali perunggu di Asian Games 2018 lewat Mixed Team dan Supermixed team.

Perjalanan karir Michael Bambang Hartono dalam dunia bridge

 

Michael Bambang Hartono. Sumber: liputan9.twitter
Michael Bambang Hartono. Sumber: liputan9.twitter

Dengan menyandang nama asli Oe Hwie Siang, Michael Bambang Hartono ternyata sudah menggeluti dunia bridge sejak usianya baru menginjak enam tahun.  Beliau menyukai bridge karena baginya permainan bridge itu penuh dengan "mengambil-trik".   Permainan lainnya dalam kategori spades, hearts and pinochle.

  Sejak usia dini,  Pak Bambang terus berlatih mengasah otak dengan pelbagai istilah bridge yang memiliki arti khusus. Contohnya "kartu trump" (satu jenis kartu yang akan mempunyai nilai lebih daripada 3 jenis kartu lainnya saat memainkan trik).   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun