Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Pameran Pendidikan Uni Eropa Peluang Besar bagi Calon Mahasiswa Indonesia

6 November 2017   14:20 Diperbarui: 6 November 2017   14:31 1132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjadi mahasiswa sekarang ini bukan hanya di perguruan lokal baik itu swasta maupun negeri saja. Tapi juga bisa menjadi mahasiswa di luar negeri.   Namun, kebanyakan mahasiswa Indonesia lebih menyukai untuk studi di negara Asia, Australia maupun Amerika.   Jumlah mahasiwa yang ingin belajar di Eropa masih kecil dibandingkan dengan mereka yang berasal dari Thailand, Malaysia, Filipina dan Vietnam . Perbandingan sebanyak tigakali lebih banyak.  Angka yang cukup besar walaupun di tahun 2016, terdapat 11.400 mahasiswa Indonesia berkuliah di Eropa, ini pun sudah bertambah dua kali lipat dibandingkan dengan tahun 2012.

Mengetahui peminat mahasiswa Indonesia masih kurang, maka Pameran Pendidikan Uni Eropa digelar sekaligus di tiga kota, Yogyakarta, Jakarta dan Palembang.Di Jogya diadakan di Jogaja Expo pada tanggal 1 Nopember, di Jakarta diadakan di Kartika Expo Center pada tanggal 4-5 Nopember, di Palembang diadakan di Kampus Pasca Sarjana Unsri pada tanggal 7 Nopember 2017.

Pameran Pendidikan Tinggi Eropa (EHEEF) ini merupakan peluang bagi para calon mahswisa untuk bisa langsung bertemu dengan para wakil beberapa universitas Eropa . Suatu kesempatan yang sangat baik bagi mahasiswa untuk langsung bertatap muka dan mengajukan pertanyaan maupun informasi mengenai biaya kuliah , bidang kuliah, dan segala macam yang berhubungan dengan kuliah di Eropa.

Normalnya beberapa perwakilan dari universitas di luar negeri khususnya Australia dan Amerika memiliki agen di Indonesia sehingga calon mahasiswa bisa datang ke agen dari universitas di Indonesia. Agen ini biasanya dinamakan atau disebut dengan agen pendidikan. Agen pendidikan akan memberikan brosur, keterangan lengkap tentang akademik maupun dokumen sebagai  persyaratan yang harus dipenuhi untuk masuk ke perguruan tinggi tertentu. Agen ini akan mendapat komisi dari calon mahasiswa yang diterima (komisi dari universitas bukan dari mahasiswa). 

Nach, untuk perwakilan univeristas di Eropa belum memiliki agen di Indonesia.  Oleh karena itu sangat tepat jika kesempatan baik ini digunakan untuk menggali informasi sebanyak mungkin tentang program apa saja yang mereka berikan dan siapkan.

Menurut Vincent Guerrend, Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam,  Pameran Pendidikan Tinggi Eropa di Jakarta kali ini sangat besar karena mendatangkan 81 pewakilan universitas di Indonesia dan mewakili 138 perguruan tinggi dari 14 negara Eropa. Diharapkan jumlah pengunjung melebihi dari 20.000

Vincent Guerend juga memahami bahwa mahasiswa Indonesia sangat mengkhawatirkan tentang biaya kuliah.   Perguruan tinggi yang dikenal oleh mahasiswa seperti di Inggris, Perancis, German, dan Belanda.  Padahal banyak perguruan tinggi lainnya yang belum mereka kenal seperti Swedia,  Spanyol, Italia, Belgia, dan Swiss juga memberikan fasilitas perkuliahan bermutu tinggi dengan biaya yang jauh lebih terjangkau.

"Beasiswa yang paling banyak diberikan kepada mahasiswa Indonesia adalah beasiswa Erasmus. Program Erasmus memberikan beasiswa tersendiri.  Setiap tahun mencapai 1.600 mahasiswa", jelas  Dewi Gustina Tobing, Direktur Kerja Sama Intrakawasan dan Antarkawasan Amerika Serikat.

Keraguan dari mahasiswa Indonesia tentang mahalnya biaya hidup untuk sekolah di Eropa itu dapat ditepis karena salah seorang anak teman saya juga mendapatkan beasiswa dari salah satu universitas di Paris .  Berhubung dia sangat lancar dalam bahasa Perancis (sesuai dengan persyaratan), maka dia mendapat beasiswa dari Universitas dan keringanan cost living sebesar 40% dari Pemerintah Perancis.

Buruan gali informasi sebanyak-banyaknya dan segera datang ke Pameran Pendidikan Uni Eropa jika belum mendapatkannya.

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun